apahabar.com, BARABAI – Demi melestarikan alam Bumi Murakata, Kodim 1002 Barabai melakukan pembinaan lingkungan hidup.
Kodim 1002 Barabai tidak sendiri. Para prajurit loreng ini bekerja sama dengam Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP), Polres serta Gerakan Pramuka Saka Wira Kartika HST melakukan penghijauan atau penanaman pohon.
Penanaman pohon dilaksanakan di obyek wisata Riam Bajandik dan Pulau Mas di kecamatan Batu Benawa, Hulu Sungai Tengah (HST), Jum’at (20/11).
350 pohon dari berbagai jenis ditanam pada dua lokasi obyek wisata tadi. Rinciannya, Sengon 60 bibit, trembesi 50 bibit, cempedak 200 bibit dan mahoni 40 bibit.
Dandim 1002 Barabai, Letkol Inf Muh Ishak H Baharuddin melalui Plh Pasiter, Kapten Inf Moh Alip Suroso mengatakan pembinaan lingkungan tersebut merupakan wujud kepedulian dan kesungguhan TNI untuk ikut serta bersama-sama pemerintah mewujudkan kehidupan yang adil dan makmur.
Terutama dalam rangka membantu program pembangunan berkelanjutan dengan konsep pembangunan berwawasan lingkungan.
Agar tidak menimbulkan kerusakan lingkungan, kata Alip, perlu dilakukan penghijauan.
Sasaran penghijauan ini, lanjut Alip, ditujukan untuk melestarikan lingkungan hidup dan mencegah terjadinya pemcemaran dan kerusakan lingkungan hidup.
“Ini juga sebagai cara untuk mengurangi dampak pemanasan global,” kata Alip usai penanaman pohon di wisata Pulau Mas.
Kepala DLHP HST, Muhammad Yani melalui Kabidnya, Ramhatullah mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas kegiatan penanaman pohon yang digagas oleh Kodim 1002 Barabai.
Rahmatullah menilai kegiatan itu merupakan wujud kebersamaan TNI dan rakyat.
“Karena kita ketahui bersama bahwa TNI besar bersama rakyat,” ucap Rahmatullah.
Bibit-bibit tadi, lanjut Rahmatullah, di antaranya ditanam dilahan parkir. Selain menjadikan lokasi wisata alam semakin cantik, masyarakat juga semakin makmur serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
Wisata alam Pulau Mas dan Riam Bajandik, terang Rahmatullah memanfatkan limpahan air sungai dari pengunungan Meratus. Artinya, TNI bersama masyarakat menyayangi pengunungan meratus sebagai sumber air dan sumber kehidupan.
“Bravo TNI” tegas Rahmatullah.