Pemilu 2024

Lepas Pekerja ke Korsel, Ganjar Janji Siapkan Usaha

Eks Gubernur Jawa Tengah sekaligus bakal calon presiden Ganjar Pranowo di undang BP2MI.

Calon Presiden Ganjar Pranowo bersama BP2MI yang memberikan brkal kepada CPMI yang akan berangkat ke Korea Selatan di El Hotel, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (9/11). Foto: apahabar.com/Ryan

apahabar.com, JAKARTA - Eks Gubernur Jawa Tengah sekaligus bakal calon presiden Ganjar Pranowo hadiri undangan BP2MI. Dia memberikan bekal untuk ribuan calon pekerja migran Indonesia (CPMI) di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (9/11).

Pemberian ini dilakukan kepada para CPMI yang akan bekerja ke Korea Selatan. 

Ganjar berpesan kepada para calon PMI program antarpemerintah yang sedang mengikuti pembekalan ini untuk bekerja dengan baik di negeri orang. Ia meminta mereka bisa mengatur keuangan supaya dapat disisihkan guna masa depan di Tanah Air.

"Saya berpesan kalian untuk bisa latihan manajemen keuangan. Dan disiapkan untuk membuka usaha di daerah," kata Ganjar di El Hotel, Kelapa Gading, Jakarta UtaraUtara,  Kamis (9/11). 

Baca Juga: Ganjar Tanggapi Santai Dukungan Bobby Nasution ke Prabowo-Gibran

Selain itu Ganjar berpesan banyak hal kepada 1.500 calon PMI yang akan berangkat ke Negeri Ginseng beberapa pekan mendatang. Ganjar meminta para calon PMI bisa mengatur keuangan selama bekerja di negeri orang.

"Tentu kita senang karena yang dikirimi ini orang-orang yang terampil, anak-anak yang terampil dan diseleksi dengan baik. Mudah-mudahan ya menunjukkan inilah pekerja migran yang kita kirim itu semua yang punya keterampilan," ucap Ganjar.

Sementara Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Ramdani mengatakan alasan diundangnya Ganjar Pranowo sebagai pembicara dalam pembekalan 1.500 calon PMI yang akan bekerja di Korea Selatan. Dan ini sama sekali tak mengandung unsur politik.

Baca Juga: Ganjar Sesumbar soal Jateng masih 'Kandang Banteng'

Menurutnya hal tersebut seperti pada pembekalan dan pelepasan PMI sebelum-sebelumnya. Dimana BP2MI memang rutin mengundang tokoh negara untuk memberikan arahan dan motivasi kepada para pekerja migran yang akan bekerja di luar negeri.

"Saya mencoba menjelaskan, tidak ada unsur politik dalam menghadirkan Pak Ganjar. Karena acara-acara pelepasan, pembekalan, kita kan selalu mengundang menteri, anggota DPR, ketua umum partai, tokoh politik penting bangsa ini, pemerintah daerah, bupati, gubernur, menko pernah kita hadirkan," ucap Benny.