bakabar.com, RANTAU - Sebanyak 85 siswa terbaik Tapin resmi dilepas Bupati H Yamani untuk mengikuti Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tingkat Provinsi Kalimantan Selatan.
Prosesi pelepasan berlangsung di halaman Kantor Kementerian Agama Tapin, serta disaksikan ratusan guru, orang tua, dan jajaran pejabat daerah, Selasa (30/9).
Momen tersebut juga dirangkai dengan penyerahan medali kepada pemenang OMI tingkat kabupaten, sekaligus syukuran ulang tahun ke-59 Bupati Yamani.
Hadir mendampingi Ketua TP PKK Hj Faridah Yamani, Plt Kepala Kemenag Tapin H Saberi, jajaran guru madrasah, hingga para kepala MI, MTs, dan MA se-Tapin.
Dalam kesempatan tersebut, Yamani menekankan arti penting menjaga semangat juang, kejujuran, dan sportivitas di setiap kompetisi.
"Keberhasilan ini membuktikan bahwa anak-anak Tapin mampu bersaing. Sekarang momen membuktikan di tingkat provinsi dengan tetap jujur, sportif, pantang menyerah, dan terus belajar, belajar, belajar," tegas Yamani.
"Selamat berjuang. Semoga Allah SWT memberi kekuatan dan keberhasilan, sehingga anak-anak Tapin mampu mengharumkan nama daerah, bahkan hingga tingkat nasional," imbuhnya
Sementara Saberi menjelaskan bahwa kontingen Tapin yang diberangkatkan merupakan hasil seleksi ketat di tingkat kabupaten, sesuai SK Kemenag Tapin Nomor 267 Tahun 2025.
"Total 85 peserta yang diberangkatkan. Terdiri dari 33 siswa, 19 guru pembimbing, serta 33 kepala madrasah dan panitia pendamping," jelasnya.
OMI tingkat provinsi sendiri akan digelar 2-3 Oktober 2025 di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin di Banjarbaru.
Untuk jenjang MI, dipertandingkan matematika dan IPAS. Sedangkan jenjang MTs mempertandingkan matematika, IPA, dan IPS. Sementara tingkat MA meliputi matematika, biologi, fisika, kimia, ekonomi, dan geografi.
"Tapin siap bersaing, dan semoga anak-anak bisa membawa pulang prestasi yang membanggakan," pungkas Saberi.