apahabar.com, JAKARTA – Pelatih Persija, Thomas Doll berharap timnya dapat menghentikan cacatan buruk saat menghadapi Persebaya Surabaya dalam lanjutan pekan ke-32 Liga 1.
Pasalnya, nahkoda tim Macan Kemayoran itu mengakui bahwa timnya tak pernah menang saat berjumpa dengan tim berjuluk Bajul Ijo itu sejak 2018 lalu.
“Saya harap para pemain merasakan tekanan saat melawan Persebaya,” ucap Thomas Doll dikutip dari laman resmi Liga Indonesia Baru, Selasa (4/4).
Kendati demikian, pelatih asal Jerman itu meyakini jika anak asuhnya tersebut memiliki ambisi besar untuk mematahkan catatan buruk tim Ibu Kota itu kala berhadapan dengan Persebaya.
Baca Juga: Resmi Jabat Menpora, 3 Hal Ini Akan Jadi Fokus Awal Dito Ariotedjo
Terlebih, Thomas Doll berharap para pemainnya dapat merasakan tekanan dan menampilkan permainan yang luar biasa, saat mereka berhadapan dengan Persib Bandung akhir pekan kemarin.
“Karena itu yang saya rasakan saat Persija bertemu Persib. Mereka mempunyai tekanan besar karena sebelumnya kalah dari Persita,” tutur Doll.
Lebih lanjut, ex pelatih Borussia Dortmund itu meyakini tim besutannya akan memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan meski mempunyai rekor buruk saat berhadapan dengan Persebaya.
Walaupun demikian, juru racik Persija itu tetap berkaca dengan hasil buruk laga tandang tim besutannya yang kerap menelan kekalahan dari tiga pertandingan tandang terakhir.
Baca Juga: Christian Stellini: Pemain Tottenham Harus Belajar Lagi
“Untuk rekor laga tandang, kami memang tidak bagus dikarenakan banyak faktor yang terjadi,” ungkap Doll.
“Banyak situasi yang tidak biasa terjadi dengan tim. Hal ini membuat kami harus menunjukkan penampilan yang berbeda saat kami melakukan laga tandang nanti,” tandasnya
Seperti diketahui, Persija selalu menelan kekalahan saat melakoni laga tandang, Tim Macan Kemayoran sempat takluk 1-3 dari Borneo FC, 0-2 dari Persik Kediri, dan 0-1 dari Persita Tangerang.
Saat ini, Persija tengah menduduki posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan perolehan 57 poin. Sedangkan, Persebaya menempati peringkat kedelapan dan terpaut 13 poin dari Persija Jakarta.