Tak Berkategori

Lantik Dewan Pendidikan, Harapkan IPM Kalsel Meningkat

apahabar.com, BANJARMASIN – Data tahun 2017 menunjukkan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Selatan (Kalsel) sudah mencapai…

Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor Lantik Dewan Pendidikan.Foto-Humas Pemprov Kalsel for apahabar.com

apahabar.com, BANJARMASIN – Data tahun 2017 menunjukkan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Selatan (Kalsel) sudah mencapai angka 69. Sayangnya, angka itu ternyata belum mampu mendongkrak posisi daerah ini dibanding 34 provinsi lainnya di Indonesia.

Dimana diketahui, posisinya hingga saat ini masih di peringkat 26. Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel, untuk menaikkan angka IPM tersebut, diantaranya pada sektor pendidikan yang menjadi salah satu nilai utama penilaian IPM.

Membentuk Dewan Pendidikan sejak awal tahun 2018, adalah satu dari sekian kebijakan yang dibuat pemprov, untuk mewujudkan Kalsel Cerdas.

Namun pelantikannya baru dilaksanakan pada Rabu (26/12) di SMA Negeri 1 Banjarmasin. Pelantikan dilakukan langsung oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.

Kepada wartawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kalsel Muhammad Yusuf Effendi mengakui, bahwa SK pembentukan Dewan Pendidikan Kalsel periode 2018 - 2023, sudah ditandatangani gubernur pada awal tahun tadi.

"Namun karena adanya kesibukan dari masing-masing personil Dewan Pendidikan, maka pelantikan selalu tertunda. Hingga akhirnya pada Desember ini, seluruh anggota Dewan Pendidikan dapat dilantik langsung oleh gubernur," jelas Yusuf kepada wartawan.

Baca Juga: Paman Birin: Silakan Merayakan Tahun Baru, Tetap Waspadai Keamanan

Yusuf memastikan, ada tiga fungsi atau tugas dari Dewan Pendidikan ini. Yakni memberikan masukan, pendampingan, hingga pengawasan terhadap program Pemprov Kalsel, khususnya pada sektor pendidikan.

"Harapannya tentu saja, akan ada ide atau masukan positif dari Dewan Pendidikan bagi dinas pendidikan kedepannya, untuk mewujudkan visi dan misi Kalsel Cerdas," harapnya.

Sementara itu, gubernur Sahbirin Noor meyakini, pembentukan Dewan Pendidikan menjadi salah satu jalan Kalsel mendongkrak IPM, dari sektor pendidikan.

"Apalagi Dewan Pendidikan terdiri dari sejumlah cendekiawan dan rektor perguruan tinggi negeri sertaswasta, dengan rata-rata sudah bergelar S3. Tentu saja mereka memiliki ide cemerlang untuk kemajuan dunia pendidikan di Kalsel," jelas gubernur yang biasa disapa Paman Birin tersebut.

Perlu diketahui, pada jajaran pembina Dewan Pendidikan Kalsel masa bakti 2018 - 2023 terdapat sejumlah pejabat dan rektor perguruan tinggi di Kalsel.

Diantaranya sekdaprov Kalsel, rektor ULM, rektor UIN Antasari Banjarmasin, dan rektor sejumlah perguruan tinggi swasta di Kalsel. Sementara posisi ketua Dewan Pendidikan Kalsel masa bakti 2018 - 2023 diisi Gusti Irhamni, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Yayasan Uniska.

Reporter : Bahaudin Qusairi
Editor : Aprianoor