apahabar.com, BEKASI - Seorang lansia di Bekasi ditemukan tewas dengan darah berceceran di dalam rumahnya. Peristiwa itu terjadi, Sabtu (20/1) malam.
Tepatnya di Gang Nangka, RT05, RW06, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan. Pantauan apahabar.com di lokasi pukul 22.00 WIB, sejumlah aparat kepolisan masih melakukan olah TKP.
Di halaman TKP, satu unit mobil jenazah sudah terparkir. Warga sekitar pun terlihat masih ramai berkerumun di sekitar lokasi untuk melihat proses evakuasi korban.
Baca Juga: Dua Tersangka Penjual Remaja Bekasi Lewat MiChat Dibekuk Polisi
Ketua RT 03 setempat, Yuda Pratama memberi keterangan. Lansia perempuan itu bernama Ani. Penemuan jasad pertama kali diketahui oleh keponakan korban.
“Diketahui itu oleh keponakannya, dia izin masuk ke dalam di ketok ketok setengah jam gak ada (respon dari penghuni rumah),” kata Yuda di lokasi.
Keponakan korban kemudian ditemani seorang saudaranya menyusuri rumah tersebut. Tak disangka, mereka mendapati pintu belakang sudah terbuka dan korban telah tergeletak tak sadarkan diri.
“Setelah kebuka di kroscek ke dalam ternyata ada mayat dia (keponakan korban) gak berani, terus lapor pak RT, minta izin (laporan) RT kebetulan yang datang RT 3,” ujarnya.
Yuda pun langsung berkoordinasi dengan pengurus wilayah setempat. Setelah itu, dia langsung memeriksa ke dalam TKP.
"Jadi posisi mayat itu kami pertama kali masuk di posisi di depan kulkas. Ada bercak darah menggumpal, adanya menggumpal itu tapi ada deretan darah seperti kemungkinan bisa diseret, bisa juga beliau sendiri yang jalan," bebernya.
Baca Juga: Bentrok Preman di Pasar Baru Bekasi: 4 Orang Jadi Tersangka!
Selain itu, gumpalan darah juga terlihat di tembok dalam bangunan dan bale. Yang berada di depan rumah tersebut.
“Mungkin sampai depan pintu dia (korban) jatuh sampe tergeletak akhirnya mungkin sampe situ posisinya,” tuturnya.
Hingga kini, penyebab kematian korban belum diketahui. Polisi pun masih melakukan proses identifikasi di lokasi.