apahabar.com, JAKARTA - Pelatih Tottenham HotspurAnge Postecoglou membela keputusannya melakukan sembilan perubahan pada skuad tim setelah disingkirkan Fulham dari Piala Liga Inggris, Rabu (30/8) dini hari WIB.
Spurs yang belum terkalahkan sejak diasuh pelatih asal Australia itu, harus menderita kekalahan dramatis oleh Fulham lewat adu penalti 3-5 setelah kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal.
Fulham unggul terlebih dulu setelah bek Spurs Micky Van de Ven melakukan gol bunuh diri di menit 19, sebelum sundulan Richarlison menyamakan kedudukan di babak kedua menit 56.
Baca Juga: Dipermalukan Tottenham, Pelatih MU Siap Depak 2 Pemain
Kekalahan ini tentu sangat merugikan Spurs yang tidak bermain di kompetisi Eropa musim ini. Sebab, Piala Liga adalah salah satu cara untuk mendapatkan trofi bagi klub untuk pertama kalinya sejak 2008.
Di pertandingan itu, pelatih berusia 58 tahun ini secara total melakukan sembilan perubahan pemain, dengan hanya menyisakan Richarlison dan Micky van de Ven yang mempertahankan tempatnya setelah kemenangan atas Bournemouth di Liga Inggris, akhir pekan lalu.
Sedangkan yang dimainkan sebagai starter ada Giovani Lo Celso dan Pierre-Emile Hojbjerg.
Baca Juga: Putuskan Keluar dari Tottenham, Hugo Lloris Segera Gabung Lazio
Pasalnya, keduanya sedang dikaitkan meninggalkan klub sebelum batas waktu bursa transfer, Jumat (1/9) ini.
Namun, Postecoglou tetap membela pemain-pemainya itu. Ia ingin mengetahui seberapa jauh permainan anak asuhnya jika tidak diberi kesempatan bermain sejak menit pertama.
“Kami masih dalam tahap pencarian dan kami perlu memberikan kesempatan kepada para pemain. Mereka bagus dalam latihan sehingga mereka pantas mendapat kesempatan bermain. Kami akan membutuhkan orang-orang ini jika kami mendapat gangguan karena cedera," ucap Postecoglou.