Laka Maut di Kadundung HST, Pengendara Roda Dua Tewas di Tempat

Kejadian bermula saat Truk yang dikemudikan AW (54) datang dari arah Pantai Hambawang menuju ke arah Amuntai.

Proses evakuasi korban laka di Desa Kadundung, Kecamatan Labuan Amas Utara, HST, Senin (29/1/24) dini hari. Foto-Dok Polres HST

apahabar.com, BARABAI - Polres Hulu Sungai Tengah (HST) kembali mengungkap kronologi laka maut yang kali ini terjadi di ruas jalan Desa Kadundung, Kecamatan Labuan Amas Utara (LAU), HST.

Kecelakaan melibatkan sepeda motor merk Honda Vario Warna Hitam nomor polisi (nopol) DA 5011 LV dengan Truk merk Mitsubishi Fuso warna Kuning nopol DA 8763 CD ini terjadi, Senin (29/1/24) dini hari, sekitar pukul 04.30 Wita.

"Kejadian bermula saat truk yang dikemudikan AW (54) datang dari arah Pantai Hambawang menuju ke arah Amuntai," jelas Kapolres HST, AKBP Jimmy Kurniawan, melalui Kasi Humas Iptu Akhmad Priadi, kepada awak media, Selasa (30/1/24).

Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), tepatnya di ruas jalan Desa Kadundung, Kecamatan LAU, kata Priadi, dari arah berlawanan datang sepeda motor Honda Vario dikendarai oleh MK (23) yang membonceng FTD.

Sebelum kejadian, sepeda motor tersebut melambung ke kanan jalan, membuat sopir truk membanting setir ke kiri untuk menghindari tabrakan.

"Sepeda motor tersebut tetap melambung ke kanan, sehingga terjadi tabrakan dengan kondisi sepeda motor menabrak bemper depan sebelah kanan Truk," jelasnya.

"Akibat kejadian tersebut pengendara sepeda motor, MK yang merupakan warga Desa Keramat, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, mengalami pecah di bagian kepala dan sobek dibagian lutut sebelah kanan. MK tewas di tempat kejadian," sambungnya.

Untuk yang dibonceng oleh MK, yakni FTD mengalami lecet di bagian pelipis sebelah kanan, lecet dibagian bibir, luka dibagian kaki kanan dan pergelangan kaki sebelah kiri.

"FTD selanjutnya dibawa ke RHUD H Damanhuri Barabai untuk mendapatkan perawatan medis," ujarnya.

Kemudian, AW sang pengemudi truk yang merupakan warga Desa Pelaihari, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, tidak mengalami luka-luka.