Hot Borneo

Lagi! Dozer-Operator Nyemplung ke Laut Taboneo Kalsel, Basarnas Gercep

apahabar.com, BANJARBARU – Kasus dozer beserta operatornya nyemplung ke laut Taboneo, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, kembali…

Personel Basarnas Banjarmasin saat melakukan pencarian unit dozer dan operatornya yang jatuh di laut Taboneo Kalsel. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARBARU – Kasus dozer beserta operatornya nyemplung ke laut Taboneo, Tanah Laut, Kalimantan Selatan, kembali terulang.

Terbaru, peristiwa nahas tersebut terjadi pada Jumat (6/5) malam.

Di mana, dozer-operator terjatuh dari kapal tongkang TB XYG Fortune.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Banjarmasin, Al Amrad mengatakan pihaknya menerima laporan pada Sabtu (7/5).

“Menindaklanjuti informasi tersebut, kami mengerahkan Tim Rescue Kansar Banjarmasin untuk bergerak ke lokasi menggunakan 1 unit Rigid Inflatable Boat (RIB),” ucap Al Amrad melalui siaran pers tertulis.

Lokasi jatuhnya dozer-operator, kata dia, tak jauh dari kejadian sebelumnya.

Yakni dengan jarak kurang lebih 5 Nautical Miles atau pada koordinat 3°44’98″S – 114°25’71″E.

“Letak LKP terjatuhnya dozer dan operator pada insiden sebelumnya pada Minggu 1 Mei 2022 dengan koordinat 3°42’11,5″S – 114°25’21,2″E,” katanya.

Sedangkan lokasi terjatuhnya dozer dan operator dari tongkang TB XYB Fortune berjarak 25,8 Nautical Miles dari Dermaga SAR Basirih.

Sejumlah peralatan seperti Aqua Eye dan alat pendukung lainnya telah disiapkan guna proses pencarian.

"Tetap utamakan safety dan penekanan penting lainnya seperti jangan lupa protokol kesehatan Covid-19 serta senantiasa menjaga kekompakan tim,” bebernya.

Ia menambahkan, tim melakukan pencarian dengan mengacu data dan pola yang didapat dari SARMAP Prediction.

“Dengan luas area pencarian sekitar 144 Nautical Miles,” sebutnya.

Sementara itu, ABK Kapal TB XYG Fortune, Ipah mengungkapkan, dozer beserta operator atas nama Muhammad Arifin merosot atau jatuh ke bawah pada pukul 21.42 Wita kemarin.

Hal itu lantaran kondisi dozer yang miring dan sideboard tongkang sudah keropos serta korosi.

“Itu yang membuat dozer beserta satu operator jatuh ke laut di perairan Taboneo Kalsel,” ungkapnya.

ABK TB XYG Fortune pun, ujar Ipah, sudah melakukan pencarian hingga pukul 00.00 Wita.

Namun karena tak membuahkan hasil, mereka pun menghentikan proses pencarian.

“Karena kondisi malam hari dan tidak memungkinkan melanjutkan pencarian,” tutupnya.