Sport

Laga Liga 1 2019 Dihentikan Jika Suporter Langgar Aturan Ini

apahabar.com, JAKARTA – Liga 1 2019 dipastikan bergulir 15 Mei ini. PT Liga Indonesia Baru (LIB)…

Ilustrasi laga Liga 1 2018. Foto-net.

apahabar.com, JAKARTA – Liga 1 2019 dipastikan bergulir 15 Mei ini. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi akan menghentikan laga jika suporter berulah.

Sanksi itu diberikan jika pada laga terdengar seruan rasialis dari suporter yang berada di stadion.

“Itu sudah pasti dihentikan. Aturan untuk itu sudah dikeluarkan,” ujar Direktur PT LIB Dirk Soplanit di Jakarta seperti dikuti dari Antara, Senin (13/05/2019).

Tujuannya, kata Dirk, dilakukan demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dalam pertandingan. “Situasi rasialis itu membuat laga berjalan tidak kondusif,” sebutnya.

Seruan dalam bentuk yel-yel atau apapun yang bernuansa rasialis menjadi salah satu yang diperangi LIB dan PSSI.

PSSI melalui Komisi Disiplin juga memberikan sanksi. Utamanya dalam rupa denda untuk klub yang suporternya terdengar mengeluarkan seruan rasialis sepanjang laga.

Klub-klub Liga 1 Indonesia juga sudah menyadari situasi tersebut tidak baik untuk sportivitas pertandingan. Disamping itu dapat memberikan peringatan kepada para suporternya untuk menjaga sikap selama berada di stadion.

Liga 1 Indonesia tahun 2019 yang diikuti 18 tim peserta digelar mulai Rabu (15/5) dengan laga pembuka PSS Sleman versus Arema FC, berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Ada 306 pertandingan yang berlangsung di Liga 1 Indonesia 2019. Sebanyak 540 pemain profesional terlibat dalam liga tertinggi di Tanah Air ini.

Pada Liga 1 tahun 2018, sebanyak 3,1 juta penonton datang ke stadion untuk memberikan dukungan kepada klub kesayangannya.

Baca Juga:Kinerja Wasit Liga 1 2019 Akan Diawasi Badan Independen

Baca Juga:Jelang Digelarnya Liga 1, Barito Putera Dihadang Sejumlah Kendala

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin