Kalsel

Kunjungi Pasar Martapura, Andin Nostalgia Masa Lalu

apahabar.com, MARTAPURA – Kehidupan dan aktivitas di Pasar Martapura Kabupaten Banjar yang pernah lama digelutinya. Sehingga…

Oleh Syarif
Andi Sofyanoor tak sungkan mendorong gerobak saat bertandang ke Pasar Martapura. Foto-Istimewa

apahabar.com, MARTAPURA – Kehidupan dan aktivitas di Pasar Martapura Kabupaten Banjar yang pernah lama digelutinya. Sehingga kegiatan pasar di pusat ibukota Banjar itu bukan hal asing bagi kandidat Bupati Banjar DR Andin Sofyanoor SH MH (Andin).

Berkunjung ke Kelurahan Murung Kenanga Kecamatan Martapura, Andin selalu menyempatkan singgah bernostalgia di Pasar Martapura.

Sewaktu ke Kelurahan Murung Kenanga dan melintasi jalan samping Masjid Agung Al Karomah kawasan Pasar Martapura.

Andin menyaksikan seorang bapak lebih paruh baya mendorong gerobak, spontan ia menggantikan posisi Bapak tadi mendorongnya.

Tanpa merasa risih dan kaku, Andin begitu gembira bisa mendorong gerobak penopang kerja bapak tersebut. Justru, bagaikan bernostalgia karena pernah mengalami dan merasakan hal demikian.

"Sejak kecil sampai dewasa sudah akrab dengan lingkungan Pasar Martapura. Diantaranya, pernah kerja berjualan nasi, penjaja kue keliling, pedagang kaki lima, wakar atau jaga malam," ungkap Gusti Tarmiji, adik Andin Sofyanoor.

Kesahajaan itu tidak dibangun sekadar slogan, Doktor Andin yang lahir dari keluarga sederhana dan keadaan serba kekurangan, sambil membantu sang ibu, berjuang untuk tetap sekolah dengan biaya sendiri.

Allah SWT memberikan anugerah untuk kehidupan dia, saat menjadi anggota DPRD Kabupaten Banjar selama tiga periode, ia masih bisa menyelesaikan kuliah hingga mencapai gelar S3 dengan titel doktor.

Lalu, usai menjadi wakil rakyat mencalonkan diri menjadi Bupati Banjar 2020-2024 dengan izin dan restu ibu, keluarga dan ulama.

Bersama KH Muhammad Syarif Busthomi (Guru Oton) selaku Wabup Banjar, melalui nomor urut 02 di Pilkada Banjar 2020.

Pencalonan Doktor Andin dan Guru Oton di Pilkada Banjar 2020 atas mandat ulama dengan usungan masyarakat melalui jalur independen alias tidak diusung oleh partai politik sebagaimana dua paslon lainnya. (Adv)