Kalsel

Kunjungan Wisatawan di Tanah Laut Capai 345 Ribu Orang

apahabar.com, PELAIHARI – Sektor pariwisata di Tanah Laut rupanya menarik banyak wisatawan berkunjung kesana. Sepanjang 2019…

FOTO: Pantai Takisung salah satu destinasi wisata favorit di Tanah Laut. Foto-istimewa

apahabar.com, PELAIHARI – Sektor pariwisata di Tanah Laut rupanya menarik banyak wisatawan berkunjung kesana. Sepanjang 2019 tadi, jumlah wisatawan capai 345 ribu orang.

Paling banyak saat libur natal dan tahun baru tadi. Jumlah kunjungan wisatawan ke Tanah Laut menembus 16.000 wisatawan.

Angka itu jika dirinci, dalam sehari kunjungan wisatawan ke beberapa destinasi dapat mencapai 5.000 sampai 10.000 orang.

Baca Juga: Promosi Wisata Tanbu, Disporapar-Borneo Trip Saling Kolaborasi

Kekawatiran akan cuaca buruk, termasuk isu tsunami rupanya tak mempengaruhi pengujung ke sana yang lokasi wisatanya banyak berupa pantai.

Jumlah itu menurut Kepala Dinas Pariwisata Tanah Laut, Ismail Fahmi SE MT meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2018.

Ada pun destinasi favorit yang dikunjungi, adalah tempat wisata pantai, alam dan religi. Seperti, Pantai Takisung, Batakan, dan air terjun Bajuin.

"Primadona kunjungan wisatawan ke sini yakni Pantai Takisung, Batakan, Pantai Asmara, Turkie dan Pandan. Kemudian turun menuju destinasi alam seperti air terjun Bajuin, gunung Kayangan dan wisata religi,” terang Ismail.

"Di Awal tahun baru saja Pantai Takisung tembus 10.000 kunjungan wisatawan dan Batakan 5000 kunjungan wisatawan. Itu awal tahun, kalo ditambah pada natal maka kunjungan lebih dari itu," lanjutnya.

Dia menambahkan, kalau ditambah kunjungan wisatawan ke beberapa destinasi yang dikelola desa maka data kunjungan wisatawan juga tentu meningkat.

Lebih jauh Ismail merinci, pada awal tahun 2017 kunjungan ke pantai Takisung sebanyak 21.014 pengunjung dan pantai Batakan 12.500 kunjungan. Kedua destinasi itu memang favorit di Tanah Laut.

Kemudian, awal 2018 kunjungan wisata sempat turun. Untuk Pantai Takisung kunjungan wisatawan hanya 11.600 orang, sementara di pantai Batakan 8.400 pengujung.

Selanjutnya awal 2019 awal terjun bebas lantaran isu tsunami. Di mana kunjungan wisata di Takisung hanya 2.590 orang dan pantai Batakan 2.500 orang.

Namun perlahan tapi pasti kunjungan di sana kembali normal. Hinggaawal 2020 kunjungan untuk pantai Takisung capai 10.000 dan Batakan 5.000 orang.

Tingginya kunjungan wisatawan tersebut menambah optimisme Kabupaten Tanah Laut untuk terus berbenah.

Terutama menyempurnakan destinasi wisata yang belum tergarap secara optimal. Seperti, wisata alam Hutan Kota Pelaihari, Taman Mini Tirta Air Terjun Bajuin.

"Kawasan wisata itu akan kami benahi di tahun 2020 secara bertahap,"tutupnya.

Baca Juga: Promosi Wisata Tanbu, Disporapar-Borneo Trip Saling Kolaborasi

Reporter: Ahc14
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin