Kasus Bullying

Kuasa Hukum Terduga Pelaku Bullying di Bekasi Pertanyakan Sikap Keluarga Korban

Anak di Bekasi jadi korban bullying hingga kakinya diamputasi. Keluarga terduga pelaku mempertanyakan keluarga korban yang minta pengobatan alternatif.

SDN Jatimulya 09, Kabupaten Bekasi. Foto: apahabar.com/Mae Manah

apahabar.com, BEKASI - Seorang anak di Bekasi diduga jadi korban bullying hingga kakinya diamputasi. Keluarga terduga pelaku mempertanyakan sikap keluarga korban yang meminta pengobatan alternatif.

Mulanya, korban Fatir Arya Adinata (12) dijegal oleh temannya hingga terjatuh dan memar di bagian kaki. Tiga hari setelahnya, Fatir mengalami masalah serius pada bagian lutut kakinya.

Fatir kemudian menjalani sejumlah pemeriksaan mulai dari rontgen, hingga MRI. Hasilnya, Fatir didiagnosis kanker tulang hingga harus diamputasi.

“Iya ada (penjelasan dokter), pemicunya (kanker tulang) terjatuh dan benturan,” ucap Ibunda Fatir, Diana Novita, Kamis (2/11). 

Baca Juga: Bocah di Bekasi Diduga jadi Korban Bullying Hingga Diamputasi, Sekolah Bantah

Baca Juga: Bocah SD Diduga jadi Korban Bullying di Bekasi, Kaki Diamputasi

Sementara itu, kuasa hukum terduga pelaku, Sutrisna Wijaya mengatakan bahwa pihaknya sudah memiliki itikad baik untuk membantu biaya perawatan medis korban. Namun, keluarga Fatir memilih tindakan alternatif.

“Sejak awal memang disarankan dilakukan tindakan medis tapi orang tua korban meminta juga di alternatif,” ujar Sutrisna.

Dirinya juga mempertanyakan pemicu kanker tulang itu. Menurut dia, jatuhnya korban tidak serta merta bisa memicu kanker tulang.

"Jatuhnya korban itu apakah bisa jadi kanker atau tidak?,” kata Sutrisna.