apahabar.com, BANJARMASIN – Komisi II DPRD Kota Banjarmasin mengunjungi Kota Bogor. Kedatangan para anggota dewan Kota Seribu Sungai ke Kota Bogor itu guna belajar peningkatan pembinaan koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM).
Rombongan diterima langsung Kabid Koperasi Dinas Koperasi dan UKM Kota Bogor Hj Enong, didampingi Susan dan Riki selaku Kasi PKL.
“Di sini pembinaan terhadap koperasi yang tidak aktif dilakukan dengan cara pengurusnya dipanggil dan diberi pengarahan dan motivasi, bahkan secara bertahap dibawa studi banding belajar ke koperasi yang sudah maju,” ungkap anggota Komisi II, Awan Subarkah saat dihubungi, Selasa (17/12).
Melihat akan hal ini, Awan merasa suatu hal yang bisa ditiru dalam pembinaan Koperasi dan UKM di Kota Bungas Banjarmasin.“Kita bisa mendorong koperasi yang aktif dibantu pelatihan sampai mendapatkan sertifikasi,” ujarnya.
Menurutnya, kerjasama yang sudah dilakukan Pemkot Bogor dengan koperasi yang sudah maju dilakukan untuk berperan meningkatkan ekonomi UKM salah satu programnya adalah bantuan pinjaman terhadap 1.000 Warga Kita (Warung Tetangga Kita) dengan nilai bantuan Rp5 juta tiap Warung.
“Di Bogor juga sudah ada Raperda tentang Pemberdayaan Koperasi disiapkan sebagai payung hukum. Tahun 2020 mereka menyalurkan bantuan Rp20 juta per koperasi. Ini yang nanti bisa kita pelajari untuk kota kita,” pungkasnya.
Adapun jumlah koperasi di Bogor ada 874, sedangkan yang aktif berjumlah 524.
Baca Juga: HKSN di Tapin, Paman Birin Buat Kuis Hadiah Rp 1 Juta
Baca Juga: Bendera Pataka Kesetiakawanan Sosial Nasional Disambut Kabupaten Banjar
Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Syarif