apahabar.com, BALIKPAPAN – Kasus oknum TNI berinisial MAM yang berdinas di satuan Yonif Raider 600/Modang Kodam VI Mulawarman menjadi sorotan masyarakat. Pasalnya pelaku berpangkat Praka ini tega membunuh calon istrinya sendiri dengan kejam.
Kasus ini pun juga menjadi atensi dari Kodam VI Mulawarman. Dimana pihak Kodam bakal menindak tegas siapapun dari anggota TNI yang melakukan tindak pelanggaran.
Kapendam VI Mukawarman, Letkol Inf Muhammad Taufik Hanif menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal kasus ini hingga selesai. Sebab tindakan yang dilakukan Praka MAM ini sudah pasti melanggar hukum.
“Yang jelas kami akan kawal kasus ini sampai selesai,” tegas Kapendam VI Mulawarman, Letkol Inf Muhammad Taufik Hanif.
Saat ini Praka MAM telah ditetapkan tersangka dan menjalani pemeriksaan intensif. Pihaknya juga akan menggelar rekonstruksi di lokasi kejadian bagaimana proses pembunuhan yang dilakukan tersangka.
Seperti diketahui, dari keterangan yang dihimpun oleh pengakuan tersangka bahwa pembunuhan memang sudah direncanakan.
“Ini berarti kan memang sudah direncanakan,” ujarnya.
Ditanya apakah Praka MAM terancam dipecat dari kesatuan TNI? Kapendam VI Mulawarman Letkol Inf Muhammad Taufik Hanif mengatakan hal tersebut bisa saja terjadi. Namun pihaknya menyerahkan sepenuhnya pada proses persidangan nanti.
“Tetap akan kita proses sampai tuntas. Kita proses sesuai hukum yang berlaku. Nanti ancamannya kita tunggu hasil persidangan. Kalau dia terbukti bersalah melakukan pembunuhan bisa saja dipecat,” pungkasnya.