Kalsel

Kisruh Jemaah Travellindo, Tetap Berangkat tapi….

apahabar.com, BANJARMASIN – Penanggung jawab Travellindo Tours & Travel Group Supriadi menjamin seluruh jemaah bakal tetap…

Penanggung jawab Travellindo danTravel Group, Supriadi didampingi Direktur dan GM Travellindo usai rapat tertutup dengan calon jemaah di Kantor Travelindo Jalan Pengeran Hidayatulah, Banjarmasin. Foto-apahabar.com/Rizal Khalqi

apahabar.com, BANJARMASIN – Penanggung jawab Travellindo Tours & Travel Group Supriadi menjamin seluruh jemaah bakal tetap berangkat, sekalipun meleset dari jadwal awal pada pekan depan.

“Mereka itu skedulnya tanggal 4, sekarang masih tanggal 2. Gagal tidak? tidak kan. Berarti belum waktunya,” jelas Supriadi didampingi Agus Direktur Travellindo dan GM Travellindo mengklarifikasi.

Ditemui malam tadi, Supriadi kembali mengulang pernyataan sebelumnya, jika Travellindo memiliki tradisi memberangkatkan jemaah pada program akhir.

“Jadi CJH langsung diberangkatkan ke Mekah. Bukan seperti program awal, jemaah ke Madinah dulu baru ke Mekah. Kita dari Travelindo kan program VVIP-nya progam akhir, akhir sama awal kan berbeda," jelasnya lagi.

Disinggung soal pengurusan visa, Supriadi akui jika tahun lalu memang agak molor mengacu program yang diambil oleh masing-masing jemaah.

“Insyaallah tetap masih dalam tahap proses. Visa Senin sore selesai. Sesuai jadwal hari Selasa atau Rabu (6-7 Agustus) Kemungkinan mereka akan berangkat,” jelas Supriadi lagi.

Ada 53 calon haji yang terancam gagal berangkat ke tanah suci Mekah. Mereka mengaku telah melunasi biaya keberangkatan hingga puluhan juta.

Merasa tertipu oleh Travellindo Tours & Travel, mereka ngeluruk ke kantor Travellindo Tours & Travel, Jalan Pangeran Hidayatullah, Banjarmasin, Kamis (1/8) pagi.

Merespon itu, Supriadi menggelar rapat tertutup dengan para calon haji di Kantor Travelindo Jalan Pengeran Hidayatulah, Banjarmasin Supriadi, malam tadi. Hampir 5 jam awak media menunggunya guna klarifikasi.

Kecemasan yang dirasakan jemaah diakui Supriadi tak lepas dari miskomunikasi antara staf dengan mereka.

“Staf-staf haji saya kan ini pada baru berhenti. Staf baru mungkin komunikasinya kurang pas mungkin, jemaah juga merasa ada masalah,” katanya pada awak media.

Selain itu, Supriadi juga membantah jika travel atas tanggung jawabnya meminta Rp60 juta pada calon haji yang belum berangkat ke tanah suci.

Permintaan itu sebagai jalan keluar alternatif untuk mengusahakan keberangkatan dengan difasilitasi utusan Kemenag dan Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri).

Soal ini, Supriadi kembali menjamin jemaah tidak mengeluarkan uang sepeser pun. Travellindo memastikan mereka akan berangkat dari Banjarmasin pekan depan.

“Mudah-mudahan hari senin proses sudah masuk Bank Saudi. Senin sore bisa di proses visa mudah-mudahan Selasa mereka sudah bisa berangkat,” tuturnya.

Baca Juga: Merasa Ditipu, Puluhan Jemaah Haji Banjarmasin Ngluruk ke Travellindo

Baca Juga: Gagal Berangkat, Owner Travellindo Diduga Blokir Kontak Calon Jemaah Haji

Baca Juga:Jemaah Travellindo Bisa Berangkat, Asal Bayar Puluhan Juta Lagi

Baca Juga:Kisruh Calon Haji Travellindo Banjarmasin, Intip Reaksi YLK Kalsel

Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Fariz Fadhillah