Kalsel

Kinerja PDAM Banjarmasin Disorot, DPRD: Tolong Berikan Pelayanan Serius

apahabar.com, BANJARMASIN – Komisi II DPRD Banjarmasin menilai, PDAM Bandarmasih tak serius dalam memberikan pelayanan kepada…

Ilustrasi air PDAM keruh. Foto-Suara Pemred

apahabar.com, BANJARMASIN - Komisi II DPRD Banjarmasin menilai, PDAM Bandarmasih tak serius dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan.

Pasalnya, permasalahan sudah sering terjadi, bukan kali ini saja pelanggan dikecewakan atas pelayanan PDAM, mulai persoalan tak lancar pendistribusian, hingga keruhnya kondisi air.

Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin HM Faisal Hariyadi mengatakan, viralnya di media sosial (medsos) terkait kondisi air PDAM keruh, seperti air kopi bahkan tidak layak dikonsumsi tersebut, menandakan warga meluapkan kekesalannya atas kinerja PDAM Bandarmasih selama ini.

“PDAM harus bersikap, jangan diam, sementara pelanggan tetap bayar rekening air nya, sedangkan pihak PDAM sendiri, tidak memberikan pelayanan terbaiknya,” kata Politisi Partai PAN tersebut saat dihubungi belum lama tadi.

Teriakan para pelanggan yang sekarang ini menjadi topik pembicaraan di media sosial, hanya menuntut hak dan meminta kualitas pelayanan PDAM diperbaiki.

“Mereka mengeluh rekening air tetap dibayar, sementara pelayanan air bersihnya jauh dari baik,” sebutnya.

Faisal pun mengaku, pihaknya sempat meminta jajaran Dewan Pengawas PDAM Bandarmasih, melaksanakan audit kinerja pegawainya, soal terjadinya kebocoran pipa air baku berdiameter 1.200 mm tersebut.

“Bukan baru sekarang, tetapi sudah berbagai persoalan yang dikeluh­kan, hingga sudah saatnya kinerja mulai Dirut hingga pegawai perlu di audit,” tegasnya.

Bagi Faisal, audit kepada pegawai PDAM dilakukan semata-mata agar masyarakat mengetahui sejauh mana kinerja PDAM selama ini dalam memberikan optimalisasi pelayanan kepada masyarakat.

Dikatakan Faisal, masalah ini harus diselesaikan dan ke depannya lebih baik, dengan mengarah investasi keperpipaan, dengan penyertaan modal, hingga tidak ada lagi informasi masyarakat mengeluhkan, dengan kondisi air keruh dan tak lancar pendistribusian.

Di sisi lain ujar Faisal, PDAM Bandarmasin harus tetap komitmen dalam memberikan pelayanan air bersih ke masyarakat, dengan kualitas pelayanan dan menjamin kualitas air bersih, tidak terjadi lagi kekeruhan air layaknya air kopi, komitmen ini seharusnya dituangkan dalam pelayanan.

"Oleh sebab itu seharusnya ada komitmen jajaran PDAM untuk memberikan pelayanan terbaik, bagi warga Kota Banjar­masin khususnya dalam pendis­tribusi ari bersihnya," tutupnya.

Baca Juga:Sambut 2020, PDAM Intan Banjar Terus Berbenah

Baca Juga:PDAM Ungkap Penyebab Air di Banjarmasin seperti Kopi

Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Aprianoor