Tak Berkategori

Kesaksian TS, Korban Penimpasan Gara-Gara Bau Badan di Kotabaru

apahabar.com, KOTABARU – TS, seorang petugas Puskesmas di Kotabaru nyaris mati konyol hanya karena hal receh….

Ilustrasi penimpasan. Foto-Istimewa

apahabar.com, KOTABARU – TS, seorang petugas Puskesmas di Kotabaru nyaris mati konyol hanya karena hal receh.

Kepada apahabar.com, TS mengaku tidak pernah menantang duel pelaku berinisial MS.

“Saya sama sekali tidak mengeluarkan kata-kata menantang berkelahi sebelum insiden terjadi,” kata TS, Kamis (9/1) siang tadi.

TS yang menjadi korban pembacokan ini tampak gurau usai membaca pemberitaan yang beredar.

Dalam kronologi yang dihimpun polisi, TS diduga menantang pelaku MS sebelum pembacokan terjadi.

Selain itu, TS juga menyebut tidak mengetahui perkataan apa yang menjadi pemicu marahnya pelaku. Karena, sebelumnya juga tidak mengenal pelaku.

“Jadi saat itu kami duduk santai bersama teman-teman saya soal snack. Tiba-tiba muncul pelaku marah-marah. Kami juga bingung saat itu,” ujar TS.

Selanjutnya, karena terus terlihat marah, TS bertanya kepada pelaku dengan niat baik-baik, “Ada apa ya”.

Sambil tetap duduk dengan seribu tanya, kata dia, kemarahan pelaku makin memuncak.

“Pelaku malah tambah marah besar, dan terus mengajak berkelahi ke luar ruangan,” ujar TS.

Memiliki firasat yang tak enak, TS memilih untuk diam dan tidak meladeni pelaku yang sedang marah besar sampai pelaku pergi.

Namun tidak disangka-sangka, selang beberapa menit, pelaku justru kembali datang dan menyerang secara membabi buta. Pelaku menendang TS hingga terjatuh.

Tak cuma itu, pelaku disebut sempat mencabut parang dan hendak menebas. “Saya pun menangkap parang itu,” ujarnya.

Walhasil, akibat tebasan itu TS mendapati luka di sekitaran jemarinya. Adapun, polisi menyebut menangkap pelaku saat hendak melarikan diri.

Saat kasus ini dikembangkan polisi, rupanya pelaku tersinggung dengan ucapan bersifat candaan bau badan.

"Kami mengejar, dan berhasil menangkap MS yang lari di kawasan Sampanahan untuk diproses hukum lebih lanjut," pungkas Kapolsek Sungai Durian, AKP Nur Alam kepada apahabar.com, pagi tadi.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa senjata tajam jenis parang atau golok, dan satu buah jam tangan.

Baca Juga:Gara-Gara Bau Badan, Pria di Kotabaru Tebas Petugas

Baca Juga:Kecelakaan Maut di Tanah Laut, Pemotor Tewas Terlempar

Reporter: Masduki
Editor: Fariz Fadhillah