apahabar.com, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru menggratiskan bagi para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk berjualan di pasar wadai.
Wali Kota Banjarbaru, Muhammad Aditya Mufti Ariffin mengaku telah bekerja sama dengan panitia penyelenggara.
"Ada sekitar 50 stan yang dikerjasamakan. Ini kita gratiskan untuk UMKM Kota Banjarbaru. Alhamdulillah mereka sangat antusias untuk mengikuti. Jadi jumlah 50 ini sangat kurang sebenarnya, mudah-mudahan tahun depan bisa kita tambah lagi,” ucap pria yang akrab disapa Ovie tersebut, Sabtu (2/3).
Karenanya, Ovie meminta pelaku UMKM tidak mematok harga tinggi agar terjangkau bagi pembeli.
"Semoga pasar wadai Ramadan festival ini menghasilkan perputaran ekonomi," katanya.
Sementara itu, salah satu pelaku UMKM, Uji mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Banjarbaru.
"Tentu ini sangat membantu, semoga di tahun yang akan datang seperti ini lagi," tuntasnya.
Sekadar informasi, pasar wadai di Lapangan Murjani ini buka sekira pukul 15.00 Wita, dan tutup pukul 20.00 Wita.
Sekitar 70 persen pedagang di pasar wadai menjual makanan dan minuman, sedangkan sisanya di luar kuliner.