Penyebab Rambut Rontok

Kenali Penyebab Rambut Rontok: Stres dan Kurang Nutrisi Juga Berpengaruh

Penyebab rambut rontok bukan semata rambut tak sehat. Stres dan kurang nutrisi ternyata punya pengaruh.

ilustrasi rambut rontok yang diakibatkan oleh berbagai macam faktor. Foto: Doucefleur/istock photo

apahabar.com, JAKARTA – Penyebab rambut rontok bukan semata rambut tak sehat. Stres dan kurang nutrisi ternyata punya pengaruh.

Rambut yang menipis atau botak, mungkin sulit untuk diterima, tetapi biasanya ini merupakan proses penuaan alami, yang juga dipengaruhi oleh genetika. Kerontokan rambut biasa adalah hal yang wajar. Tapi jika sudah berlebihan rasanya jadi sangat mengganggu. 

Kerontokan rambut yang berlebihan ternyata dipengaruhi oleh kesehatan tubuh. Melansir The Nations Health, David Pariser, MD, dokter kulit Virginia mengatakan bahwa kesehatan rambut sering dikaitkan dengan kesehatan tubuh.

Beberapa penyebab yang sering terjadi, antara lain:

1. Usia

Kerontokan rambut adalah bagian dari proses penuaan alami. Semakin tua seseorang, semakin mungkin mengalami kerontokan rambut yang lebih banyak.

Baca Juga: Mencoba Sensasi Ko Tang, Pangkas Rambut Legendaris di Jakarta

2. Genetik

Faktor genetik atau keturunan dapat berperan dalam kerontokan rambut. Jika ada riwayat keluarga dengan kebotakan atau penipisan rambut, Anda mungkin juga lebih berisiko mengalaminya.

3. Gangguan hormonal

Ketidakseimbangan hormonal, seperti pada kondisi tiroid yang tidak terkontrol, sindrom ovarium polikistik (PCOS) pada wanita, atau perubahan hormonal pasca melahirkan, juga dapat menyebabkan kerontokan rambut.

4. Stres

Stres fisik atau emosional yang berat dapat menyebabkan kerontokan rambut sementara. Kondisi ini dikenal sebagai efluvium telogen, di mana lebih banyak rambut masuk ke fase rontok dari pada fase pertumbuhan.

5. Gaya Rambut Tertentu

Pemakaian aksesori rambut yang menarik secara ketat, seperti kuncir atau ekstensi rambut, dapat menyebabkan kerontokan rambut akibat penarikan berlebihan.

Cara Sederhana Hilangkan Kutu Rambut (Foto:Times Indonesia)

6. Pengobatan medis

Beberapa obat, seperti kemoterapi, obat-obatan tertentu, atau radiasi, dapat menyebabkan kerontokan rambut sebagai efek sampingnya.

7. Kekurangan nutrisi

Kekurangan nutrisi tertentu, seperti zat besi, protein, zinc, atau vitamin tertentu (misalnya biotin, vitamin D), dapat menyebabkan kerontokan rambut.

8. Penyakit kulit kepala

Beberapa kondisi kulit kepala, seperti dermatitis seboroik atau psoriasis, dapat mempengaruhi kesehatan rambut dan menyebabkan kerontokan.