apahabar.com, TANJUNG – Atas komitmen dan konsistensinya mengembangkan desa wisata di Bumi Sarabakawa, Bupati Tabalong Anang Syakhfiani dapat penghargaan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT).
Penghargaan diterimanya langsung dari Wakil Presiden RI, KH Ma’ruf Amin, Kamis (23/6) kemarin pada acara CSR dan Pembangunan Desa Berkelanjutan Award 2022 di Luwasana Hotel & Convention Center Jakarta.
Dalam acara itu juga, Taman Menanti Laburan yang merupakan objek wisata di Desa Padang Panjang, Tanta, Tabalong menjadi salah satu destinasi wisata terbaik dari ribuan Desa Wisata di Indonesia dalam Lomba Promosi Desa Wisata Tahun 2022.
Padang Panjang merupakan satu-satunya Desa Wisata di Kalsel yang meraih predikat terbaik pada lomba tersebut.
Terkait hal tersebut ke depan Desa Wisata yang lain di Tabalong akan diikutsertakan pada ajang lomba tersebut.
“Tahun depan kita akan lebih banyak mengikutsertakan Desa Wisata di Tabalong untuk mengikuti lomba tersebut,” kata Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, Jumat (24/6).
Keinginanan Bupati Anang bukan tanpa alasan, pasalnya ajang lomba tersebut merupakan sebuah promosi yang semakin mempopulerkan objek wisata maupun Desa Wisata di Tabalong di pasar yang lebih luas lagi.
“Terlebih keberadaan Ibu Kota Nusantara nantinya yang jaraknya tidak jauh dari Tabalong,” jelasnya.
Taman Menanti Laburan sendiri merupakan kawasan dengan berbagai wahana permainan yang terletak di Desa Padang Panjang yang dibangun sejak tahun 2019 yang operasionalnya melibatkan BUMDes Maju Jaya Desa Padang Panjang.
Kurang lebih beroperasi baru 2 tahun, Taman Menanti Laburan telah terpilih menjadi salah satu Desa Wisata Unggulan di Indonesia, oleh sebab itulah Bupati Tabalong sangat mengapresiasi kerja keras Kepala Desa beserta jajaran dan masyarakat Desa Padang Panjang serta semua stakeholder terkait.
Namun, H Anang juga menambahkan bahwa ada beberapa kekurangan yang harus terus disempurnakan dalam mengembangkan desa wisata baik melalui Dana Desa maupun APBD Kabupaten.
“Saya juga mengajak dunia usaha atau swasta untuk berpartisipasi, agar upaya ini dapat terlaksana,” tutupnya.