Kembali Terjadi! Tiga Penerbangan di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin Terhambat Kabut Asap

Kabut asap dampak dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Banua kembali mengganggu aktivitas di Bandara Internasional Syamsudin Noo, Sabtu (23/9/2023).

Kabut asap hambat tiga penerbangan di Bandara Internasional Syamsudin Noor. Foto: Angkasa Pura I

apahabar.com, BANJARBARU - Kabut asap dampak dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Banua kembali mengganggu aktivitas di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Sabtu (23/9/2023).

Sedikitnya ada tiga maskapai yang terhambat. Yakni Wing Air rute BDJ-BPN. Kemudian Lion Air rute BDJ-CGK dan Garuda Indonesia rute BDJ-CGK.

"Pukul 07.38 Wita tadi, jarak pandang masih sekitar 600 meter. Jadi penerbangan belum bisa dilakukan," kata Humas Bandara Internasional Syamsudin Noor, Iwan Risdianto.

Kabut asap akibat karhutla ini memang selalu menyelimuti Banjarbaru dan sekitarnya. Bahkan pada pukul 06.30 Wita tadi, jarak pandang hanya 300 meter.

"Namun kini semua penerbangan kembali berjalan normal karena jarak pandang di atas 1.500 meter," ujar Iwan.

Iwan berharap para penumpang bisa maklum, sebab keterlambatan ini bukan kesalahan pihaknya, melainkan akibat cuaca.

Jarak pandang di bawah 1.000 meter tidak bisa dipaksakan untuk pesawat melakukan penerbangan.

"Sangat berbahaya jika tetap dilakukan. Jadi kami tidak ingin mengambil resiko," tandas Iwan.