Target Investasi Rp 1400 Triliun

Kejar Investasi Rp 1.400 T, Pengamat: Politik Memanas Ganggu Stabilitas

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengaku optimistis mampu mengejar target investasi Rp1.400 triliun di tahun politik seperti sekarang.

Tangkapan layar - Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah dalam OCBC NISP Business Forum di Jakarta, Selasa (21/3/2023). Foto: ANTARA

apahabar.com, JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengaku optimistis mampu mengejar target investasi Rp1.400 triliun di tahun politik seperti sekarang.Untuk mencapai target itu, rumusnya menurut Bahlil, suhu politik jangan terlalu panas.

Pengamat Ekonomi Piter Abdullah Redjalam sepakat dengan anjuran Bahlil. Menurutnya, pesan menteri investasi itu merupakan pengingat bagi Indonesia agar mampu menjaga kestabilan ekonomi.

Pasalnya, jika kondisi politik di dalam negeri ikut memanas, hal itu akan berdampak terhadap kesetabilan negara. Artinya, jika tidak dikelola dengan baik, hal itu ikut merembet pada banyak hal, termasuk di antaranya iklim investasi.

"Yang dimaksud pak Bahlil itu kan, kalau kondisinya memanas, akan menggangu stabilitas. Itu yang bikin berdampak ke investasi," jelas Piter kepada apahabar.com di Jakarta, Sabtu (22/7).

Baca Juga: Semester I 2023, Investasi Industri Manufaktur Capai Rp270,3 Triliun

Ia lalu menjelaskan bahwa sejak era reformasi, Indonesia tidak pernah mengalami gejolak politik yang terlalu panas hingga berdampak buruk terhadap investasi. Yang terjadi, pemerintah selalu berhasil meredam gejolak politik sehingga tidak berimbas terhadap kestabilan fundamental ekonomi.

"Pemilu gak pernah berdampak negatif pada investasi. Selama ini semua berjalan normal, begitu pun nanti di 2024," terangnya.

Di luar itu, tren investasi di Indonesia ternyata mengalami peningkatan. Terbukti pada tahun lalu, Indonesia mampu melampaui target investasi hingga Rp1.200 triliun.

Karena itu, jika melihat data pada triwulan satu dan dua di tahun ini, termasuk prospek ke depannya, Piter yakin Indonesia mampu bergerak positif, termasuk mencapai target sebesar Rp1.400 triliun.

Baca Juga: Target Investasi Rp1400 Triliun di Tahun Politik, Bahlil: Tidak Mudah

"Saya kira targetnya masih on the track ya, masih bisa tercapai" ungkap Piter.

Sebagai informasi, realisasi investasi hingga semester I tahun ini sudah mencapai Rp678 triliun. Untuk itu Bahlil mengingatkan bahwa jalan yang ditempuh masih panjang dan perlu dukungan semua pihak untuk mewujudkan target tersebut.

Untuk mengetahui tercapainya target tersebut, ungkap Bahlil, akan terlihat pada kuartal ke 4 atau pada akhir tahun. Itu merupakan masa akhir masuknya investasi ke dalam negeri.