kecelakaan Muara Rapak

Kecelakaan Lagi! Muara Rapak Balikpapan Fix Butuh Flyover

Simpang Muara Rapak Balikpapan, Kaltim nyaris kembali menelan korban. Minibus dihantam truk besar. Kawasan ini benar-benar butuh flyover.

Kondisi simpang Muara Rapak terpantau pada Rabu (14/6) sore. (apahabar.com/ Arif Fadillah)

apahabar.com, BALIKPAPAN - Simpang Muara Rapak Balikpapan, Kaltim nyaris kembali menelan korban. Minibus dihantam truk besar. Kawasan ini benar-benar butuh flyover.

Peristiwa itu, Minggu (16/7) tadi. Kejadiannya persis di lokasi yang kerap terjadi kecelakaan maut.

Angkutan besar lagi-lagi jadi aktor utama. Truk long bed tanpa muatan hilang kendali saat setop di lampu merah turunan Muara Rapak. Beruntung tak ada korban jiwa.

Baca Juga: Sering Terjadi Kecelakaan, Pemprov Kaltim: Muara Rapak Belum Butuh Flyover

Terkait kejadian itu Pemkot Balikpapan angkat tangan. Satu-satunya solusi adalah flyover. Jembatan layang itu dinilai mampu pemecahan masalah yang selama ini menghantui Muara Rapak.

"Saya pikir tidak ada yang sulit kalau memang diprioritaskan kan, makanya kita nunggu waktu saja, insyallah dalam waktu dekat ini akan terwujud," kata Asisten I Setdakot Balikpapan, Zulkifli, Senin (17/7) siang. 

Jalan di Simpang Muara Rapak memang tak punya status. Bukan milik pemerintah daerah, juga pusat. Namun Pemkot tetap kukuh flyover bisa dibangun.

"Justru itu (non status), sebenarnya sudah kami komunikasikan dengan pemerintah pusat dan provinsi juga. Bahkan itu sudah diambil alih langsung penanganan nya oleh PUPR kan. Nah kami berharap segera lah," ucapnya.

Baca Juga: Halo Balikpapan! Proyek Flyover Muara Rapak Tak Bisa Diambil Alih Pusat

Selama ini, Dishub Balikpapan sudah berusaha melakukan rekayasa lalu lintas di Muara Rapak. Tapi tetap saja, kecelakaan masih tak terhindar. 

"Kita lihat fakta yang ada. Kan ini sudah dua kejadian pasca dibuatkan rekayasa. Ternyata masih bermasalah juga, walaupun sudah agak aman dengan adanya line darurat bisa langsung ke kiri kan. tapi kalau untuk menghindari sama sekali belum," tutupnya.