Kasus TPPO

Keberadaan Ida Terungkap! Polres Cianjur Koordinasi KBRI-KJRI Urus Kepulangan

Polres Cianjur mengungkapkan Saudari Ida yang merupakan korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang dijadikan pelayan seks keberadaannya telah ditemukan.

Polres Cianjur saat menggelar konferensi pers pengungkapan kasus TPPO, Sabtu (8/7). Foto: Antara

apahabar.com, CIANJUR - Polres Cianjur mengungkapkan warga Cianjur bernama Ida yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang dijadikan pelayan seks telah ditemukan keberadaannya.

"Informasi yang didapat sekarang ,Alhamdulillah saudari Ida korban TPPO keberadaannya telah ditemukan," ucap kasat Reskrim Polres Cianjur, Iptu Tono Listianto pada apahabar.com, Selasa (11/07).

Baca Juga: Polisi Buru Pelaku Lain Kasus TPPO di Cianjur

Tono menerangkan saat ini pihaknya sedang melakukan koordinasi dengan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) terkait proses pemulangan Ida.

"Saat ini kita sedang koordinasi dengan KBRI dan KJRI sesuai atase mereka untuk pemulangan saudari Ida," jelasnya.

Baca Juga: Polres Cianjur Libatkan KBRI Telusuri Sindikat Kasus TPPO

Sebelumnya, polisi telah menangkap Rahmat, salah seorang tersangka kasus TPPO dengan korban Ida. Rahmat diketahui menjalankan bisnis pemberangkatan pekerja migran tidak sendirian. Melainkan melibatkan koleganya bernama Martini.

"Martini inilah pihak yang memberangkatkan korban Ida dengan janji dipekerjakan sebagai pembantu rumah tangga. Namun kenyataannya bukan sebagai pembantu rumah tangga melainkan sebagai pelayan seks," kata Tono.