apahabar.com, JAKARTA - Sebuah Kebakaran terjadi di gedung usaha karaoke di kawasan Tanjung Duren Jakarta Barat, Jumat (12/5) dini hari sekitar pukul 00:39 WIB.
Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Syarifudin mengatakan, dalam kejadian kebakaran tersebut ada 10 orang yang terluka.
Syarifudin mengatakan 8 orang terluka karena nekat terjun dari lantai 3 gedung untuk menghindari kobaran api.
Para korban luka selanjutnya dilarikan ke RS Tarakan dan Sumber Waras untuk ditangani secara medis.
"Korban luka berat karena lompat dari lantai tiga, delapan orang," kata Syarifudin dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat.
Untuk korban luka yang didata oleh petugas pemadam kebakaran yakni Febri (28), Paidi (50), Parman (55), Adi (22), Wiranto (32), Hardi (31), Agus (27), Jumadi (50), Adit (22) dan Parso (48).
Didiuga para korban luka sebagiannya merupakan karyawan tempat karaoke dan juga para tamu yang sedang menikmati huburan di lokasi tersebut.
"Objek terbakar Ruko Centra Bisnis, gedung karaoke empat lantai, satu basement," ujar Syarifudin.
Syarifudin mengatakan untuk menanggulangi kebakaran tersebit pihaknya mengerahkan 10 unit mobil damkar dengan 50 personel ke lokasi kejadian.
Hasil penyelidikan petugas, didiga kebakatan yang terjadi di gedung Karaoke tersebut terjadi akibat Konsleting arus pendek listrik yang kemudian menyambar bagian bangunan yang mudah terbakar.
"Dugaan penyebab terjadi korsleting listrik pada AC di lorong lantai 2. Lalu api merabat ke sofa," tukasnya.