Kebakaran Lahan di Tabalong, Dandim Ingatkan Warga Soal Ancaman Karhutla

Kebakaran lahan terjadi di wilayah Kelurahan Mabuun RT 14, Murung Pudak, Tabalong, Rabu (26/7).

Anggota Kodim 1008/Tabalong turut berupaya memadamkan api yang membakar lahan bersama petugas lainnya. Foto - Kodim 1008/Tabalong

apahabar.com, TANJUNG - Kebakaran lahan terjadi di wilayah Kelurahan Mabuun RT 14, Murung Pudak, Tabalong, Rabu (26/7).

Cuaca yang panas dan rerumputan kering membuat api dengan cepat merambat di lahan yang terbakar.

Petugas gabungan yang mendapat informasi tersebut langsung bergerak dan berupaya memadamkannya.

Peralatan mobil air tangki dan manual dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar lahan milik warga tersebut. 

Api baru dapat dipadamkan anggota BPBD Tabalong, Koramil 04/Tanta (Kodim 1008/Tabalong), Polsek Murung Pudak, UPBS dan relawan gabungan kurang lebih dua jam kemudian.

Terkait adanya lahan yang terbakar, Dandim 1008/Tabalong,Letkol Czi Catur Witanto, mengimbau kepada masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.

"Saat ini sedang musim kemarau, sehingga rentan terjadi kebakaran hutan dan lahan. Untuk itu semua pihak diharapkan bisa mengantisipasinya," katanya, Rabu sore.

Baca Juga: Helikopter BNPB Mendarat Darurat di Pangkalan Bun

Baca Juga: Kasus Oknum Polisi Polda Kalsel Ingkar Janji Berujung Islah

Dandim juga mengimbau agar masyarakat tidak membuka lahan perkebunan dengan cara membakar. 

"Termasuk juga membakar sampah, karena bisa berpotensi menyebabkan kebakaran yang lebih besar," ingat Catur.

"Mari sama-sama kita menjaga lingkungan agar tetap terpelihara dengan baik," imbuhnya.

Catur juga berpesan apabila mengetahui adanya kebakaran hutan dan lahan untuk segera melaporkan kepada petugas.

"Bisa ke BPBD, Babinsa, Bhabinkamtibmas, kelurahan atau desa, UPBS melalui sistem komunikasi yang ada," tutupnya.