Kebakaran di Jalan Masjid Jami Banjarmasin, Api Diduga Muncul dari Obat Nyamuk

Terjadi kebakaran di kawasan padat penduduk di Jalan Masjid Jami, Gang Syukur Rt 04 Rw 01, Kelurahan Antasan Kecil Timur, Kecamatan Banjarmasin Utara

Kebakaran di Jalan Masjid Jami, Gang Syukur RT 04 RW 01, Kelurahan Antasan Kecil Timur, Kecamatan Banjarmasin Utara, Jumat (22/9) sekitar pukul 03.05 Wita. Foto-aahabar.com/Amrullah.

apahabar.com, BANJARMASIN - Kebakaran di kawasan padat penduduk, Jalan Masjid Jami, Gang Syukur RT 04 RW 01, menggegerkan warga Kelurahan Antasan Kecil Timur, Kecamatan Banjarmasin Utara, Jumat (22/9) sekitar pukul 03.05 Wita.

Informasi dihimpun dari korban kebakaran, Muhammad Halidi mengatakan api tersebut langsung berkobar dari atap rumahnya.

"Saat saya bangun, api itu sudah berkobar di atap rumah saya, kemudian saya keluar rumah bersama keluarga," ujarnya kepada apahabar.com di lokasi.

Mulanya, saat kobaran api di atap rumahnya itu masih telihat kecil, Halidi sempat dibangunkan dari tidurnya.

"Syukurnya saya dibangunkan oleh anak-anak warga sini, berteriak kebakaran - kebakaran," ujar Halidi.

Kemudian, lanjut Halidi, rumah yang ia tinggali bertahun-tahun itu hangus dilalap jago merah, dan tidak ada yang tersisa.

"Semuanya habis, tidak ada yang sempat di selamatkan, saya cuma bisa 12 orang keluarga saya ke depan Gang," ungkapnya..

Sementara itu, Dandru DPKP Kota Banjarmasin, Daud Wahyudin membeberkan, kebakaran tersebut diduga akibat obat nyamuk yang terkena springbed atau tempat tidur.

"Menurut informasi dari warga setempat, diduga ada menyalakan obat nyamuk di atas kasur, cuma kami tidak memastikan bahwa itu betul atau salah," katanya.

Ia mengatakan, saat melakukan pemadaman pihaknya sempat kesulitan air di lokasi kejadian.

"Kami sempat kesulitan air saat melakukan pemadaman, yang terbakarkan bangunan kayu jadi api itu cepat merembet," tambahnya.

"Atas kejadian ini, data sementara yang terbakar ada 13 rumah," pungkasnya.