Kasus Pengeroyokan di AKT Banjarmasin, Polisi Amankan 7 Orang Diduga Terlibat

Tim buser Polsek Banjarmasin Utara berhasil mengamankan 7 pelaku pengeroyokan di Jalan Antasan Kecil Timur (AKT) tepatnya di bawah Jembatan Kembar Kayu Tangi Ba

Ilustrasi, kasus pengeroyokan di AKT Banjarmasin. Foto-Net

apahabar.com, BANJARMASIN - Tim buser Polsek Banjarmasin Utara berhasil mengamankan 7 orang yang diduga terlibat dalam pengeroyokan di Jalan Antasan Kecil Timur (AKT), tepatnya di bawah Jembatan Kembar Kayu Tangi Banjarmasin, Kelurahan Sungai Miai Luar, Banjarmasin Utara, Senin (01/01/2024) kemarin.

Dari 7 orang yang diamankan tersebut, Kapolsek Banjarmasin Utara Kompol M Noor Chaidir menyebutkan, ada 3 orang yang akan ditetapkan menjadi tersangka.

"Dari hasil penyelidikan kita sementara ini ada 3 orang yang mengarah ke pasal 170 KUHP, 4 lainnya sebagai saksi saja," ucapnya saat di konfirmasi apahabar.com, Rabu (03/12/2023).

Kompol Chaidir mengatakan, tiga tersangka itu bukan Anak Berhadapan Hukum (ABH), namun orang dewasa.

"Ketiga tersangka itu orang dewasa semua, tidak ada anak yang di bawah umur," tambahnya.

Sementara itu, ia mengungkapkan, awal mula terjadinya pengeroyokan tersebut disebabkan karena pengaruh miras.

"Mereka pengaruh dengan miras, terjadilah pengeroyokan. Informasi lebih lanjutnya nanti kita kabarin," kata Kapolsek Banjarmasin Utara.

Diberitakan sebelumnya, sekelompok remaja serang warga di Jalan Antasan Kecil Timur (AKT) tepatnya di bawah Jembatan Kembar Kayu Tangi, Kelurahan Sungai Miai Luar, Banjarmasin Utara, Senin (01/01/2024) dini hari.

Dalam penyerangan tersebut mengakibatkan seorang pria berinisial J (29), warga Jalan Pangeran Gang Rahman Rt 13, Banjarmasin Utara meninggal dunia.

Informasi dihimpun dari keterangan saksi SR (17), warga Banjarmasin Barat menyebutkan bahwa kejadian tersebut sekitar pukul 03.00 Wita.

Kemudian, SR mengatakan, perkelahian itu bermula saat dirinya bersama 8 orang temannya termasuk J sedang bersantai di kawasan tersebut.

Tak lama, sekelompok remaja yang sedang melintas di Jalan Kampung Arab, Banjarmasin Tengah dipanggil oleh J (korban).

"Usai dipanggil oleh J, sekolompok remaja itu langsung menghampiri dan langsung menyerang kita. Kurang lebih ada 10 orang," ujar SR kepada awak media di Mapolsek Banjarmasin Utara.