bakabar.com, BANJARBARU – Proses penyelesaian persoalan lahan SDN 2 Landasan Ulin Utaramasih terus berjalan.
Ketua Komisi I DPRD Banjarbaru, Ririk Sumari, menyampaikan bahwa hingga kini tim kecil yang dibentuk masih berada pada tahap komunikasi dengan pemberi hibah lahan.
“Progress sekarang masih menunggu pemberi hibah agar datang ke Banjarbaru. Info terakhir masih berada di luar kota,” jelas Ririk, Jumat (15/8).
Dijelaskan bahwa penyelesaian kasus lahan sekolah ini tidak bisa dilakukan sepihak. Pertemuan langsung dengan pemberi hibah lahan menjadi langkah penting untuk menemukan solusi, mengingat status kepemilikan lahan sudah diputuskan oleh Mahkamah Agung (MA).
“Kami berharap bisa segera bertemu secara tatap muka agar semua jelas secara legal standing. Dengan begitu, solusi juga bisa kita tindaklanjuti,” tegas Ririk.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Banjarbaru, Dedy Sutoyo, menambahkan juga terus berupaya menjalin komunikasi dengan pemilik lahan bernama H Riza.
“Kami sudah komunikasi dan yang bersangkutan sudah merespon. Namun beliau meminta menunggu hingga tiba di Banjarbaru agar bisa mengatur jadwal pertemuan,” tukas Dedy.