Tak Berkategori

Kasus Covid-19 Tidak Turun, Gubernur Kaltim Sebut PPKM Efisien

apahabar.com, BALIKPAPAN – Kaltim terus dibayangi penularan Covid-19. Bahkan hingga saat ini kasus positif tidak mengalami…

Oleh Syarif
Gubernur Kaltim, Isran Noor. Foto-Istimewa

apahabar.com, BALIKPAPAN – Kaltim terus dibayangi penularan Covid-19. Bahkan hingga saat ini kasus positif tidak mengalami penurunan yang signifikan selama masa penerapan PPKM Level IV.

Gubernur Kaltim, Isran Noor membenarkan bahwa kasus positif di Kaltim setiap harinya di atas 1.000 orang. Pada Selasa (3/8) kasus sebanyak 1.086 dan hari ini justru meningkat yakni sebanyak 2.222 kasus.

“Terjadi dinamika kasus Covid-19 yang luar biasa. Dua hari terakhir memang mengalami penurunan tapi masih di atas 1000,” kata Isran usai menghadiri Pembukaan Latma Garuda Shield di Makodam VI Mulawarman pada Rabu (4/8).

Tidak hanya kasus positif saja, kasus kematian pun juga masih tinggi. Dalam sehari diatas 50 orang yang meninggal terpapar Covid-19.

Sehingga pihaknya selalu melakukan evaluasi terhadap penerapan PPKM Level 4 di sebagian besar wilayah Kaltim. Hasil evaluasi dikirim ke Pemerintah

Pusat untuk mengambil keputusan terkait penerapan PPKM Level 4 atau di bawahnya.

“Setiap hari kami evaluasi terus kami kirim ke Jakarta. Semua keputusan terkait penetapan status level itu ada pada pusat. penerapan PPKM Level itu dari Jakarta. Kita hanya pelaksana. Semua Forkopimda, tenaga kesehatan, relawan siap saja melakukan segala instruksi,” jelasnya.

Ditanya apakah penerapan PPKM di Kaltim efisien? Isran membenarkannya. Ia menyebut penerapan PPKM sangat berpengaruh bagi kinerja tenaga kesehatan di hilir.

“Kalau tidak ditahan di hulunya maka sia-sia pekerjaan untuk melengkapi peralatan rumah sakit di hilirnya. Kalau masyarakat tidak ikut terlibat maka akan sia-sia,” pungkasnya.