apahabar.com, TANJUNG - Demi mewujudkan Pilkada yang damai dan kondusif, KPU Kabupaten Tabalong menggelar deklarasi damai dan patuh protokol kesehatan pada Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel di kantor KPU setempat, Kamis (10/9).
Ketua KPU Kabupaten Tabalong Ardiansyah mengatakan, dalam pemilihan kali ini seluruh tahapan dilaksanakan dengan menggunakan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
“Dengan adanya deklarasi damai ini, selain kita damai dalam pelaksanaan Pilkada, juga diharapkan tidak ada klaster Covid-19,” ujar Ardiansyah.
Senada dengan Ketua KPU Tabalong, Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori mengatakan pentingnya menjaga Pilkada damai yang disertai penerapan protokol kesehatan.
Dengan menyikapi kondisi pendaftaran dan verifikasi di Pilkada, sepertinya ada yang lupa kalau saat ini dalam keadaan pandemi Covid-19, padahal kita mengetahui aturan sudah dibuat. Untuk itulah saya mengingatkan pada tahapan kampanye ini agar melaksanakan protokol kesehatan,” jelas Muchdori.
Pasi Intel Kodim 1008 Tanjung Kapten Inf Suroto mewakili Dandim 1008/Tanjung Letkol Inf Ras Lambang Yudha mengingatkan para tim pemenangan dan partai pendukung, ketika menggerakkan massa harus menerapkan protokol kesehatan.
“Tolong diimbau kepada massanya untuk menggunakan masker, mencuci tangan pakaisabun dengan air mengalir, dan menjaga jarak,” pesan Suroto.
Terpisah, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengungkapkan sudah ada bakal calon yang positif Covid-19. Untuk Kalsel ada 8 orang bakal calon yang terpapar virus Corona.
Pengalaman mengikuti Pilkada, bakal calon jauh-jauh hari sudah melakukan sosialisasi dan penggalangan massa, itu baru 2 orang dan diikuti beberapa orang timnya, apalagi penggalangan massa yang besar resiko terpapar Covid-19 sangat besar.
Anang Syakhfiani juga mengingatkan agar dalam pelaksanaan kampanye tetap menerapkan protokol kesehatan, apalagi di Tabalong sudah ada Perbup yang mengatur hal itu.
“Saya ingin menyatakan ada atau tidak ada Peraturan KPU RI tentang protokol kesehatan, andai kampanye melanggar Perbup, kita bakal bubarkan kampanye tersebut,” tegasnya.
Pada kesempatan itu juga Bupati Anang mengingatkan agar masyarakat Tabalong tidak terkotak-kotak, mengingat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur ini diikuti hanya 2 pasangan saja.
“Kita boleh mendukung pasangan calon tetapi tidak boleh terkotak-kotak, siapapun Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih ia lah gubernur seluruh masyarakat Kalsel,” ingat Anang.
Kegiatan ini ditutup dengan penandatangan deklarasi damai dan patuh protokol kesehatan, oleh tim pemenangan, parpol pengusung, dan lainnya.
Editor: Muhammad Bulkini