Kalah Telak dari Libya, Kemerosotan Timnas Indonesia Jelang Piala Asia?

Beberapa hari menjelang Piala Asia 2023, performa Timnas Indonesia justru semakin merosot.

Timnas Indonesia ketika beruji coba melawan Libya menjelang Piala Asia 2023. Foto: Okezone

apahabar.com, JAKARTA - Beberapa hari menjelang Piala Asia 2023, performa Timnas Indonesia justru semakin merosot.

Dalam 3 pertandingan terakhir, skuat asuhan Shin Tae Yong itu kebobolan hingga 10 kali dan gagal meraih kemenangan.

Catatan itu termasuk kekalahan telak 0-4 dari Libya dalam pertandingan uji coba di Mardan Sports Complex, Turki, Selasa (2/1) malam.

Sebelum dikalahkan Libya, Indonesia ditahan Filipina 1-1 dan dikalahkan Irak 1-5 di kKualifikasi Piala Dunia 2026.

Kemenangan terakhir didapat Indonesia ketika mengalahkan Brunei Darussalam 6-0 di babak pertama kualifikasi Piala Dunia 2026, 17 Oktober 2023 lalu.

Selanjutnya Timnas Indonesia dihadapkan serangkaian pertandingan berat sepanjang Januari 2024.

Selain kembali berujicoba melawan Libya, Jumat (5/1), dan Iran empat hari berselang, Indonesia akan menjalani tiga pertandingan Piala Asia 2023 melawan Irak, Vietnam dan Jepang.

Hasil buruk itu tak pelak membuat PSSI meminta Shin Tae Yong melakukan evaluasi. Timnas Indonesia bahkan ditargetkan harus menang dalam uji coba kedua melawan Libya.

"Kami berharap kekalahan dari Libya dievaluasi secepatnya oleh pelatih. Diharapkan dalam pertandingan resmi, Indonesia bisa memenangi pertandingan," tegas anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, seperti dilansir CNN.

Namun Shin Tae-yong beralasan uji coba pertama kontra Libya merupakan momentum memeriksa kondisi para pemain seusai menjalani pemusatan latihan di Turki.

"Sampai sehari sebelum melawan Libya, kami memang fokus latihan fisik. Makanya saya tidak melihat skor, tetapi hanya ingin mengecek kondisi pemain," sahut Shin dalam konferensi pers virtual, Rabu (3/1).

"Segala sesuatunya difokuskan melawan Irak di Piala Asia 2023. Makanya fans tidak perlu khawatir dengan kekalahan dari Libya," sambungnya.