apahabar.com, MARTAPURA - Meski hanya menjadi runner up Liga 3 zona Kalimantan Selatan, kesempatan Talenta Banua Martapura ke putaran nasional belum tertutup sama sekali.
Talenta Banua gagal menjadi juara Kalsel, setelah dikalahkan PS Kabupaten Tapin dalam pertandingan final di Lapangan Rindam VI/Mulawarman, Selasa (9/1) sore.
Skuat asuhan Abu Nawas tersebut kalah dengan skor 4-5 melalui adu penalti, kendati mampu mendominasi permainan di babak normal dan dua kali babak tambahan waktu.
Setelah hanya menjadi runner up, masa depan Talenta Banua sedikit terombang-ambing. Sesuai regulasi Liga 3 musim 2023/2024, Kalsel hanya mendapatkan jatah satu klub ke putaran nasional.
Baca Juga: Lalui Adu Penalti, PS Kabupaten Tapin Juarai Liga 3 Zona Kalsel!
Baca Juga: Final Liga 3 Kalsel Berakhir Imbang, Lanjut ke Babak Tambahan
Artinya Tapin yang berhak melanjutkan perjalanan ke fase berikutnya. Laskar Datu Muning akan ditemani Persetala Tanah Laut yang merupakan juara Liga 3 zona Kalsel musim 2022-2023.
Namun demikian, harapan Talenta Banua belum sepenuhnya pudar. Asprov PSSI Kalsel berjanji terus berupaya agar jatah yang diperoleh tetap dua klub seperti musim-musim sebelumnya.
"Kami akan berupaya agar Kalsel kembali mendapatkan kuota dua klub, sehingga Talenta Banua juga dapat bermain di putaran nasional," ungkap Sekjen PSSI Kalsel, Baktiansyah, seusai pertandingan final.
Kontestan Liga 3 putaran nasional sendiri direncanakan berjumlah 80 klub dan dijadwalkan digelar April 2024. Mereka terdiri dari 64 klub juara zona provinsi musim 2023-2024, ditambah 16 klub juara zona provinsi musim 2022-2023.
"Melihat jumlah peserta, harapan mendapat kuota dua klub sebenarnya cukup besar. Namun keputusan soal kouta ini akan diambil PSSI, setelah seluruh kompetisi provinsi selesai," papar Baktiansyah.
Baca Juga: Link Live Streaming Final Liga 3 Kalsel, Duel Calon Juara Baru
Baca Juga: Bukan Akhir Tahun, Simak Jadwal Final Liga 3 Zona Kalsel
"Pun kami berharap semoga Kalsel berhasil mendapatkan tambahan kuota, sehingga total perwakilan di putaran nasional musim 2023-2024 berjumlah 3 klub. Kami juga meminta doa dan dukungan masyarakat agar berhasil meyakinkan PSSI," harapnya.
Sementara manajer Talenta Banua, Muhammad Rifky Maulana, sepenuhnya mendukung upaya PSSI Kalsel yang memperjuangkan penambahan kuota ke putatan nasional.
"Mudah-mudahan terjadi keajaiban. Sembari menunggu keputusan akhir, semua pemain berhak mendapatkan libur," ungkap Maulana.
"Kebetulan banyak pemain kami berasal dari luar Kalimantan. Dijadwalkan besok atau lusa, mereka sudah pulang ke rumah masing-masing lantaran tiket dan segala macam sudah disiapkan," tandasnya.
Baca Juga: Segera Duel di Final Liga 3 Kalsel, Berikut Rekam Jejak Tapin dan Talenta Banua
Baca Juga: Final Liga 3 Kalsel Digelar di Lapangan Rindam Banjarbaru