Pemilu 2024

Jokowi Sebut Pemimpin 3 Periode ke Depan Kunci Indonesia Jadi Negara Maju

Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa kepemimpinan nasional dalam periode 2024, 2029, dan 2034 menjadi kunci bagi lompatan Indonesia jadi negara maju.

Jokowi sebut pemimpin 3 periode ke depan kunci Indonesia menjadi negara maju. Foto: dok. Antara

apahabar.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa kepemimpinan nasional dalam tiga periode ke depan yakni 2024, 2029, dan 2034 menjadi kunci bagi lompatan Indonesia menjadi negara maju.

"Kepemimpinan ke depan itu sangat menentukan sekali, 2024, 2029, dan 2034, itu sangat-sangat menjadi krusial dan kunci negara ini bisa melompat maju atau tidak," ujar Jokowi dalam Konsolidasi Nasional Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/10).

Jokowi mengatakan figur pemimpin yang ideal bagi Indonesia adalah yang bernyali besar, mau bekerja keras untuk rakyat, berani menyelesaikan persoalan bangsa, serta berani mengambil risiko menghadapi tantangan global.

"Tidak perlu saya sampaikan, tapi bapak ibu, semuanya sudah ngerti dan sudah tahu. Karena ini adalah negara demokrasi, kedaulatan itu ada di tangan rakyat," terangnya.

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi sebagai Plt Mentan

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut geografis Indonesia yang memiliki sekitar 17 ribu pulau adalah sebuah tantangan tersendiri bagi pemimpin nasional di masa depan.

Sebab, lanjutnya, pemerintah harus hadir memfasilitasi ragam kebutuhan infrastruktur publik, seperti listrik, sekolah, puskesmas, rumah sakit, pelabuhan, bandara hingga kebutuhan bahan bakar minyak secara merata dan berkeadilan di setiap pulau.

"Ini negara besar, dari Sabang sampai Merauke sangat luas jangan dibandingkan dengan negara kecil yang mengelolanya jauh lebih mudah.... bapak ibu bisa membayangkan, betapa sangat rumitnya mengelola negara ini," tuturnya.

Baca Juga: Temui Relawan, Jokowi Sebut Indonesia Butuh Pemimpin Bernyali

Mantan Wali Kota Solo itu pun mengakhiri arahannya di hadapan sekitar 16 ribu​Relawan Alap-Alap dengan meminta seluruh relawan untuk menatap masa depan bangsa lebih optimistis dalam menggapai target sebagai negara maju.

"Karena kepemimpinan ini hitung-hitungan dari lembaga dunia, baik Bank Dunia, Dana Moneter Internasional (IMF) itu sudah berhitung bahwa Indonesia akan masuk jadi negara maju itu kurang lebih 20 atau 25 tahun yang akan datang," tutupnya.