Pemilu 2024

JK Bocorkan Modal jadi Ketum Parpol Butuh Setengah Triliun!

Wakil Presiden ke 10 dan 12, Jusuf Kalla membocorkan modal untuk menjadi ketua umum partai politik membutuhkan setengah triliun rupiah.

Wakil Presiden ke 10, Jusuf Kalla (Foto: apahabar.com/dianfinka)

apahabar.com, JAKARTA - Wakil Presiden ke 10 dan 12, Jusuf Kalla membocorkan modal untuk menjadi ketua umum partai politik membutuhkan setengah triliun rupiah.

Hal ini diungkap JK saat memberikan keynote speech seminar Anak Muda untuk Politik yang digelar Puskapol UI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (31/7).

"Ongkos hampir, kalau sekarang anda menjadi ketua Golkar jangan harap kalau anda tidak punya modal Rp500-600 miliar," kata Jusuf Kalla.

Baca Juga: BRIN: Kasus Airlangga Hartarto Didasari Politisasi Hukum

JK menerangkan hampir seluruh partai saat pemilihan ketua umum meski memiliki modal yang relatif besar, terkecuali pendiri partai masih memegang pucuk pimpinan.

"Hampir semua partai tuh terkecuali partai yang pendirinya masih ada, kayak PDIP, kayak Nasdem. Tapi partai yang sudah go public artinya pemilihannya itu butuh biaya besar," tambahnya.

Baca Juga: Mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla Tolak Wacana Munaslub

Sebelumnya, berhembus kencang isu soal Musnaslub yang ingin bertujuan menggusur kepemimpinan Airlangga Hartarto dari partai Golkar. Semua isu ituditepis oleh elite partai Golkar itu.

Menteri di Kabinet Indonesia Maju yang juga kader Partai Golkar seperti Luhut Binsar Pandjaitan dan Bahlil Lahadalia sudah menyatakan siap maju menggantikan Airlangga.

Meski demikian, Airlangga Hartarto dan 38 Ketua DPD 1 (Provinsi) Partai Golkar berkumpul di Bali pada Minggu (31/7/2023).

Menurut Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono, agenda utamanya dalam pertemuan itu untuk menyatakan penolakan wacana munaslub.