apahabar.com, JAKARTA - Jimin BTS terpilih menjadi brand ambassador baru untuk Tiffany & Co. Pemilihan ini bukan tanpa alasan, sang idol dinilai mampu mewujudkan energi, gaya, dan rasa modernitas yang melambangkan merek perhiasan ternama itu.
“Kami menyambut artis multifaset Jimin BTS sebagai duta merek terbaru kami. Dia mewujudkan energi, gaya, dan rasa modernitas yang melambangkan Tiffany and Co,” ungkap Wakil Presiden Eksekutif Tiffany & Co, Alexandre Arnault, dikutip Senin (6/2).
Jimin pun merasa terhormat bisa terpilih menjadi brand ambassador untuk Tiffany & Co. Dia juga merasa bangga dapat mewujudkan nilai-nilai merek tersebut yang memiliki hasrat untuk desain, inovasi, dan kesenian.
Tiffany & Co sendiri adalah merek kedua yang menjadikan Jimin sebagai duta di awal 2023. Sebelumnya, idol kelahiran 1995 itu juga didapuk menjadi brand ambassador untuk merek fesyen kenamaan, Dior.
Melambungkan Saham Dior
Pemilihan Jimin sebagai duta merek Dior diumumkan pada 16 Januari 2023 lalu. Saat itu pula, vokalis BTS ini berhasil mencatatkan namanya menjadi lelaki asal Asia pertama yang ditunjuk sebagai duta merek global brand asal Prancis tersebut.
Pencapaian yang demikian agaknya membuat ARMY, sebutan untuk penggemar BTS, bangga dengan Jimin. Mereka pun tidak segan memborong produk-produk yang dipromosikan sebagai bentuk dukungan untuk idolanya tersebut.
Itulah yang lantas menjadi rekor baru bagi Dior sendiri. Selang dua hari usai mengumumkan Jimin sebagai duta barunya, nilai saham brand asal Prancis itu melambung. Peningkatan ini bahkan mencapai level tertinggi sepanjang 31 tahun terakhir.
Sebagaimana dilaporkan Koreaboo, setelah pengumuman Jimin sebagai brand ambassador, harga saham Dior melonjak jadi 775,50 euro atau setara Rp12,69 juta. Dua hari setelahnya, pada 18 Januari 2023, harga saham naik menjadi 789 euro atau sekitar Rp12,92 juta.
Fenomena yang demikian barangkali membuat Anda bertanya-tanya, benarkah Jimin BTS sebagai brand ambassador mampu meningkatkan minat beli? Apa yang dimilikinya sampai orang-orang rela membeli barang yang dia promosikan meski berharga fantastis?
Jimin BTS Mampu Persuasi Pembeli?
Sebagai brand ambassador, Jimin sejatinya memenuhi apa yang disebut oleh Royan dalam Marketing Celebrities (2004) sebagai VisCAP. Itu adalah model yang digunakan untuk mengevaluasi selebriti sebagai duta merek.
Model tersebut meliputi Visibility, Credibility, Attraction, serta Power. Visibility sendiri terkait dengan popularitas sang brand ambassador. Semakin tinggi pamornya, makin populer pula produk yang dipromosikan.
Sementara untuk Credibility, keahlian dan objektivitas. Keahlian berkaitan dengan pengetahuan, pengalaman, atau keterampilan sang brand ambassador tentang merek atau produk yang akan mereka wakili.
Adapun Attraction mencakup seberapa disukai si duta merek oleh konsumen, dan kesamaan dengan image yang dihendaki pengguna merek. Duta merek mesti mencerminkan personality dari merek yang dipromosikannya dengan baik.
Terakhir, Jimin memenuhi kriteria Power, di mana mampu memengaruhi pikiran konsumen guna memilih merek yang dipromosikan. Sehingga, membuat citra merek di mata konsumen menjadi lebih baik pula.