apahabar.com, JAKARTA- Jerawat muncul bisa dengan berbagai macam faktor, yang pertama kebersihan, hormon, keturunan, sel kulit mati menumpuk dan pori pori tersumbat, kondisi minyak berlebih, salah memilih make up ataupun skincare, dan stress pun bisa menjadi factor munculnya jerawat.
Jerawat nodul adalah kondisi dimana jerawat berada di permukaan kulit. Jerawat ini biasanya disebabkan oleh kondisi di mana wajah memproduksi minyak berlebih dan pori-pori yang tersumbat.
Munculnya jerawat ini hampir sama dengan jerawat pada umumnya seperti penyumbatan pori pori, penumpukan sel sel kulit mati dan produksi minyak berlebih.
Tak jaramg jika jerawat jenis inipun mengakibatkan peradangan sehingga membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk disembuhkan. Parahnya lagi, jerawat nodul bisa menyebar ke seluruh permukaan wajah jika sering menyentuhnya.
Nah, agar kita terhindar dari serangan jerawat membandel ini, ada baiknya tahu dulu apa sajakah penyebab jerawat nodul ini?
1. Produksi minyak berlebih
Kondisi minyak berlebih adalah kondisi dimana kelenjar sebasea
(kelenjar yang terletak dibawah permukaan kulit) menghasilkan terlalu banyak sebum. Sebum disini merupakan zat berminyak yang dihasilkan kelenjar minyak di kulit. Jika kulit mengandung banyak sebum, biasanya akan rentan berjerawat.
2. Sel- sel kulit mati yang menumpuk
Sel sel kulit mati yang menumpuk adalah sel sel yang mengelupas dari tubuh yang nantinya akan digantikan oleh sel yang baru. Sel kulit mati akan beregenerasi dan berganti setiap 28-30 hari.
Dalam proses ini, sel kulit baru nantinya akan keluar dan mendorong sel kulit mati ke permukaan kulit. Agar proses ini berjalan baik, pentingnya kita untuk eksfoliasi wajah maks seminggu 2x, agar sel sel kulit mati ini tidak menumpuk.
Menumpuknya sel kulit mati dapat memicu permasalahan kulit wajah, diantaranya kulit yang kusam, kulit berkomedo, dan jerawat.
3. Melewatkan eksfoliasi
Seperti penjelasan diatas, pentingnya eksfoliasi di wajah maks 2x seminggu akan berdampak ke permasalahan kulit wajah. Maka dari itu mulailah untuk selalu rutin membersihkan wajah dan coba lakukan metode yang lagi hits di kalangan Skincare Enthusiast yaitu double cleansing.
Metode awal adalah membersihkan wajah terutama bagi para perempuan yang sedang menggunakan make up dan ingin menghapusnya, Teknik ini wajib kalian lakukan agar wajah bersih secara maksimal.
Untuk langkah awal pembersih wajah bisa menggunakan micellar water atau pembersih yang mengandung "oil cleansing" dan setelah metode pertama ini dilakukan, dilanjutkan dengan metode kedua yakni facial wash. Gunakanlah facial wash dengan kandungan yang sesuai dengan permasalahan kulit anda.
4. Kurangnya minum air
Selain berdampak ke kesehatan tubuh, minum air yang kurang dapat menjadi salah satu faktor wajah kering dan dehidrasi. Jika dibiarkan dalam waktu yang panjang, hal ini bisa memicu minyak berlebih dan akan memicu tumbunya jerawat.
5. Salah memilih skincare
Kondisi wajah yang berjerawat harus lebih selektif memilih skincare. Pastikan sebelum mencoba berbagai macam skincare, kenali terlebih dahulu permasalahan di kulit wajah.
Jika kulit wajah dalam kondisi peradangan atau kemerahan, disarankan untuk menggunakan skincare yang mengandung centella asiatica.
Kandungan ini sangat baik dalam melembabkan dan menenangkan kulit wajah yang kemerahan. Ada beberapa kandungan lain yang baik juga untuk kulit berjerawat, diantaranya hypoallergenicdannon-comedogenic.
Jadi dari berbagai penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa untuk menghindari peradangan maka harus mencegah perpindahan bakteri dari tangan wajah, pola hidup yang sehat, serta perbanyak minum air dan yang penting juga adalah pilihlah skincare yang tepat. Selamat mencoba! (Monika)