Jelang Haul ke-19 Haul Guru Sekumpul, Pemprov Kalsel Siapkan Operasi Pasar Terbuka

Menjelang haul ke-19 Abah Guru Sekumpul, Pemprov Kalimantan Selatan bersama Pemkab Banjar menggelar rapat persiapan operasi pasar terbuka di Ruang H Maksid Setd

Pelaksanaan rapat koordinasi pelaksanaan pasar murah terbuka jelang haul ke-19 Guru Sekumpul. Foto: apahabar.com/Hasan

apahabar.com, BANJARBARU - Menjelang haul ke-19 Abah Guru Sekumpul, Pemprov Kalimantan Selatan bersama Pemkab Banjar menggelar rapat persiapan operasi pasar terbuka di Ruang H Maksid Setdaprov di Banjarbaru, Rabu (3/1).

Pelaksanaan pasar murah murah terbuka tersebut bertujuan agar stok bahan pokok terpenuhi menjelang pelaksanaan haul.

Berkaca dari haul sebelumnya, harga sejumlah bahan pokok akan naik. Kemudian beberapa komoditas juga cukup sulit ditemukan di pasar.

"Sebenarnya tidak hanya menjelang haul. Setiap menghadapi kegiatan keagamaan nasional,  harga sejumlah bahan pokok beranjak naik," papar Agus Salim, Kabag Kebijakan Ekonomi Biro Perekonomian Setdaprov Kalsel.

"Direncanakan pasar murah bakal digelar dalam beberapa pekan mendatang. Ini juga untuk memenuhi kebutuhan ketersediaan bahan pokok masyarakat, terutama dapur keluarga yang tidak terdata panitia haul," imbuhnya.

Memang tidak semua dapur umum terdaftar sebagai penyedia konsumsi jemaah haul. Biasanya dapur swadaya ini berada di kawasan yang jauh dari pusat kegiatan haul.

"Sampai sekarang dapur umum yang terdata untuk haul Guru Sekumpul ke-19 berjumlah sekitar 180," sahut Ikhwansyah, Asisten II Pemkab Banjar.

"Intinya kami berinisiatif menggelar pasar murah untuk mengantisipasi inflasi dan kelangkaan bahan pokok," tegasnya.