Jelang Haul ke-19 Guru Sekumpul, Peziarah Membeludak

Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul tinggal menghitung hari. Haul ulama kharismatik asal Kalimantan Selatan ini diprediksi jatuh di Januari 2024.

Suasana di makam Abah Guru Sekumpul. Foto- apahabar.com/Hasan

apahabar.com, MARTAPURA - Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul tinggal menghitung hari. Haul ulama kharismatik asal Kalimantan Selatan ini diprediksi jatuh di Januari 2024.

Menjelang haul, peziarah terus berdatangan setiap hari. Kemarin misalnya, para peziarah di makam KH Zaini bin Abdul Ghani itu membeludak. Baik pria, mapun wanita.

Pantauan apahabar.com, sore Senin (25/12) itu peziarah diperkirakan ratusan lebih.

"Setiap hari seperti ini menjelang haul," kata seorang pedagang yang tak ingin namanya dimediakan.

Sementara, Muhammad Rifki, mengatakan sengaja datang untuk berziarah sebelum haul agar tidak terlalu ramai.

"Ih ternyata, sama saja. Tetap ramai juga," ujar peziarah asal Tapin itu.

Ia datang berziarah bersama keluarganya. Tujuannya untuk mengambil berkah sang Waliyullah.

Setiap ziarah, dirinya meminta ampunan kepala Allah melalui sang waliyullah. "Alhamdulillah, apa yang diinginkan, selalu dikabulkan Allah," syukurnya.

Beralih ke peziarah lain. Nurhasanah, peziarah asal Banjarbaru inj juga datang sekeluarga.

Tujuannya sama dengan Muhammad Rifki. Ia bernazar untuk anaknya agar menjadi orang yang bermanfaat bagi masyarakat dan berguna untuk bangsa.

Sebagai informasi, kubah makam Abah Guru Sekumpul sampai saat ini masih ditutup. Peziarah yang datang hanya bisa berziarah di teras rumah warga setempat.