apahabar.com, MARABAHAN – Antusiasme warga menghadiri haul Abah Guru Sekumpul, membuat rental mobil di Marabahan habis dipesan.
Bahkan mobil dinyatakan sudah disewa, dua minggu sebelum pelaksanaan haul yang dilangsungkan 29 Februari dan 1 Maret 2020 di Martapura.
“Dari tiga mobil minibus yang tersedia, sudah ditampahi (dipesan) dua minggu sebelumnya,” papar Hj Misrah, pemilik rental mobil di Jalan Gawi Sabumi Marabahan.
Baca Juga: H-1 Haul ke 15 Guru Sekumpul, Naik Bus Tayo Gratis
“Malah selama dua minggu itu setelah habis dipesan, masih ada saja orang yang menghubungi untuk menyewa mobil,” sambungnya.
Biaya sewa mobil yang dikenakan Misrah sebesar Rp300 ribu per hari. Angka tersebut dipastikan bertambah dua kali lipat, karena rata-rata jamaah menyewa selama dua hari.
Sementara untuk selain menghadiri haul di Sekumpul, orang cuma menyewa selama sehari. Itu pun hanya setiap Sabtu dan Minggu.
“Orang yang menyewa untuk acara haul, kesemuanya sudah langganan. Saya sendiri memang tidak berani menyewakan mobil kepada orang yang kurang dikenal,” tambah Misrah.
Tidak cuma Misrah. Rental milik Hj Tasiyah di Jalan Bahaudin Musa juga kehabisan stok mobil. Kesemuanya digunakan warga Marabahan dan sekitarnya menghadiri haul.
“Dalam dua atau tiga hari terakhir, saya malah kewalahan menolak calon penyewa yang rata-rata sudah langganan,” jelas Hj Tasiyah.
“Kebetulan mobil kami cuma tiga, semuanya sudah disewa seminggu sebelumnya,” sambungnya.
Ini bukan pengalaman pertama yang dirasakan Tasiyah. Setiap haul Abah Guru Sekumpul, tidak satupun mobil yang terparkir di halaman rumah.
“Memang hampir setiap tahun, rental selalu ramai menjelang haul. Dulu kami punya lima mobil, semuanya juga habis dipesan,” kenang Tasiyah.
Kendati terancam kemacetan di perjalanan, terdapat sejumlah alasan warga lebih memilih menyewa mobil dibanding menggunakan sepeda motor.
“Lebih aman menggunakan mobil, terutama kalau hujan di perjalanan. Sementara kalau macet di jalan, itu memang sudah risiko perjalanan,” beber Syaiful, warga Jalan Sudirman.
“Lagipula jumlah keluarga yang dibawa bisa lebih banyak, termasuk orang tua. Kalau misalnya kelelahan, masih bisa istirahat di mobil,” tandasnya.
Baca Juga: Rest Area Jemaah Haul ke 15 Guru Sekumpul di Tanbu, Isi Bensin R2 Gratis
Reporter: Bastian Alkaf
Editor: Syarif