apahabar.com, BANJARMASIN – 4 hari jelang ganti tahun, Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menginspeksi sejumlah pasar, salah satunya Sentral Antasari, Jumat (27/12) pagi.
Dalam kunjungan dadakan itu, satu per satu blok pasar tradisional dihampirinya.
Tak lupa orang nomor satu di Kota Seribu Sungai ini menampung aspirasi rakyat yang dominan pedagang.
“Kami memastikan para pedagang di pasar memiliki stok kebutuhan bahan pokok menjelang pergantian tahun,” ucap Ibnu.
Setelah berkeliling, Ibnu mengetahui beberapa harga bahan pokok stabil. Seperti harga daging sapi Rp120 ribu hingga Rp130 ribu per kilogram.
Kemudian harga ayam Rp38 ribu sampai Rp40 ribu per kilogram. Cabe merah dari Rp20 ribu hingga Rp40 ribu.
Lalu yang melonjak adalah harga beras bertambah Rp1 ribu dari harga biasanya, tapi masih di bawah HET atau harga eceran tertinggi.
Selain itu, lanjut dia, stok bahan pokok tersebut masih cukup untuk beberapa tahun ke depan.
“Kami berharap suasana stabilitas harga bahan pokok ini dipertahankan stabil hingga pergantian tahun 2020,” imbuhnya.
Kata pedagang, suasana menjelang tahun baru ini tidak begitu memberikan dampak pada komoditas stok dan harga bahan pokok.
Lain halnya mendekati hari besar umat Islam seperti Idulfitri. Apalagi ditambah bulan Ramadan satu bulan penuh.
“Adanya pergerakan manusia karena mudik dan lainnya sehingga harga kurang stabil. Jika Natal dan Tahun Baru ini emang inflasinya lebih stabil,” pungkasnya.
Ibnu tak lupa juga berterima kasih kepada Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) karena telah menjaga harga dan stok pangan stabil menjelang pergantian tahun.
Baca Juga:Basarnas Banjarmasin Terus Pantau Arus Mudik Natal dan Tahun Baru 2020
Baca Juga:Razia Jelang Tahun Baru,Wisnu: 2 Pengunjung Grand Positif Narkoba
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Fariz Fadhillah