Kalteng

Jalur Baru Belum Mendesak, Kalteng Diminta Fokus Tangani Jalan Palangka Raya-Gunung Mas

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng diminta fokus tangani jalan Palangka Raya-Gunung Mas, ketimbang membuka jalur…

Perbaikan ruas jalan Palangka Raya-Kuala Kurun tepatnya di wilayah Kabupaten Gunung Mas, Senin (10/1/2022). Foto-Antara

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng diminta fokus tangani jalan Palangka Raya-Gunung Mas, ketimbang membuka jalur Pulang Pisau-Gunung Mas.

Permintaan itu disampaikan Ketua Komisi II DPRD Kalteng Lohing Simon, sekalipun menurutnya ada niat pemerintah pusat membantu membuka jalur baru.

“Kalau ada niat Pemerintah Pusat ingin membantu membuka jalan baru dari Pulang Pisau ke Gunung Mas, kenapa tidak memperbaiki dan meningkatkan yang ada saja,” kata Lohing di Palangka Raya dikutip apahabar.com dari Antara, Sabtu (19/2).

Legislator Kalteng Dapil I meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gunung Mas itu mengatakan diperlukan dana yang sangat besar untuk pembangunan dan pembebasan lahan jika membuka jalan baru dari Kabupaten Pulang Pisau ke Gunung Mas.

Sementara, lanjut dia, kondisi jalan dari Palangka Raya ke Gunung Mas sekarang ini masih belum sepenuhnya baik dan kapasitasnya hanya mampu kurang dari 8 ton.

Ditambah lagi, jalan tersebut masih terhubung atau dapat dipergunakan masyarakat dari Pulang Pisau yang ingin ke Gunung Mas, begitu sebaliknya.

“Jadi, kami menyarankan kepada Pemprov Kalteng, serahkan saja ruas jalan provinsi dari Palangka Raya ke Gunung Mas itu ke pemerintah pusat. Dengan begitu penanganan dan peningkatannya bisa menggunakan APBN,” kata Lohing.

Dia tak menampik jika ke depan memang diperlukan jalan baru yang langsung dari Pulang Pisau ke Gunung Mas, tanpa harus melewati Palangka Raya.

Hanya saja kata dia, sifatnya belum terlalu mendesak dan jalan yang ada sekarang masih memerlukan perhatian serta penanganan serius.

Dia mengatakan jalan dari Palangka Raya ke Gunung Mas itu juga banyak digunakan perusahaan besar swasta (PBS). Di mana para PBS tersebut membayar pajak ke pemerintah pusat.

“Jadi, tidak salah sebenarnya pemerintah pusat juga harus memperhatikan dan ikut menangani jalan dari Palangka Raya ke Gunung Mas itu,” kata Lohing.

Apabila ruas jalan Palangka Raya benar-benar sudah memadai, baik dari sisi aspal dan kemampuan kapasitasnya di atas 10 ton, maka rencana membuka jalan baru dari Pulang Pisau langsung ke Gunung Mas tersebut tidak salah diwujudkan segera.

“Jalan dari Palangka Raya ke Gunung Mas sekarang ini saja masih banyak dikeluhkan masyarakat karena banyak yang rusak. Jangan sekarang difokuskan membuka jalan Pulang Pisau-Gunung Mas itu,” demikian Lohing.