bakabar.com, RANTAU – DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Tapin menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) II di ThreeFa kafe, Kelurahan Rangda Malingkung, Rantau, Senin (23/6).
Agenda utama musyawarah adalah pemilihan pengurus baru untuk masa bakti lima tahun kedepan, sekaligus konsolidasi organisasi dalam menyongsong tantangan era ekonomi kreatif.
Mengusung tema “Mendukung Peran Wanita dalam Meningkatkan UMKM Menuju Indonesia Emas 2045”, Muscab II menjadi titik awal penyegaran pascakepemimpinan Hj Mustaidah.
"Ini kesempatan untuk menghadirkan energi baru demi kemajuan organisasi dan pelaku UMKM di Tapin. Semangat kebersamaan dan visi kedepan harus menjadi ruh bagi pengurus selanjutnya," papar Mustaidah.
Ketua TP PKK Tapin, Hj Faridah Yamani, dalam kegiatan tersebut menyampaikan harapan agar Iwapi Tapin semakin aktif dan progresif. Faridah juga menilai Iwapi memiliki peran strategis dalam memberdayakan ekonomi perempuan dan membangun ketahanan ekonomi keluarga.
"Saya berharap kepengurusan baru bisa membangun sinergi yang lebih kuat. Tidak hanya mendampingi pelaku UMKM, juga mendorong perempuan Tapin lebih berdaya secara sosial dan ekonomi," harap Faridah.
Sementara Ketua DPD Iwapi Kalimantan Selatan, Hj Shinta Laksmi Dewi, menegaskan urgensi kesinambungan program organisasi yang menyasar sektor usaha, sosial, hingga perlindungan perempuan dan anak.
"IWAPI tak hanya soal bisnis. Kami ingin organisasi ini juga aktif di bidang sosial, mendampingi perempuan menghadapi tantangan zaman, dan berkontribusi dalam pengentasan masalah seperti stunting menjelang Indonesia Emas 2045," tegas Shinta.
DPD IWAPI Kalsel juga mendorong agar Iwapi Tapin mampu memperluas jejaring usaha, mendorong digitalisasi UMKM, serta melahirkan kader pengusaha perempuan yang adaptif dan berdaya saing.
Muscab II Iwapi Tapin ditutup dengan pemaparan program kerja dan diskusi terbuka antara anggota, pengurus lama, serta perwakilan DPD sebagai bagian dari konsolidasi dan perumusan arah organisasi.