Tak Berkategori

IOF Kalsel Bantu Penyaluran Logistik Pemilu

apahabar.com, BANJARMASIN – Salah satu kendala yang akan dihadapi Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjelang pemungutan suara…

Pengurus Daerah (Pengda) Indonesia Off-Road Federation (IOF) Kalsel memberi uluran tangan untuk penyaluran logistik Pemilu di medan yang sulit ditempuh. Foto-apahabar.com/Bahaudin Qusairi

apahabar.com, BANJARMASIN – Salah satu kendala yang akan dihadapi Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjelang pemungutan suara dalam pemilu 2019 adalah pendistribusian logistik.

Apalagi, di Provinsi Kalimantan Selatan masih ada daerah-daerah yang sulit dijangkau penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Namun Pengurus Daerah (Pengda) Indonesia Off-Road Federation (IOF) Kalsel memberi uluran tangan untuk penyaluran logistik Pemilu di medan yang sulit ditempuh.

“Kami siap memberikan bantuan guna keamanan logistik pemilu, karena kami mempunyai armada yang sudah teruji untuk memasuki daerah-daerah terpencil,” ujar Ketua Pengda IOF Kalsel Haryadi usai bersilaturahmi ke kantor KPU Kalsel, Senin (4/3/2019).

Menurutnya, organisasi yang dipimpinnya tersebut bertujuan untuk sosial, rescue, dan pariwisata.

“Jadi kita menawarkan, mudah-mudahan organisasi kita bermanfaat" jelasnya.

Baca Juga:Sudah Semua Logistik Pemilu Diterima

Program tersebut merupakan arahan langsung dari pusat untuk setiap daerah di Kalsel. Bahkan pihaknya juga ada cabang klub-klub yang juga siap siaga untuk membantu KPU dalam pendistribusian.

"Terutama daerah setempat. Tapin, Tabalong, Tanah Bumbu, Tanah Laut, itu sudah siap ada klubnya," tambah Haryadi.

Ketua KPU Kalsel Sarmuji, menyambut baik tawaran dari IOF Kalsel. Sebab, menurutnya memang ada beberapa daerah di Kalsel yang sulit untuk dijangkau hanya dengan alat transportasi biasa.

“Tahun 2018 kemarin sudah pernah kita lakukan dengan KPU kabupaten Tabalong, kerja sama dengan IOF. Waktu itu mobil untuk mengangkut logistik tidak bisa jalan karena becek luar biasa. Sehingga off-roader inilah yang mengangkut mobil itu hingga ke tempat tujuan," jelasnya.

Adapun titik yang rawan dengan medan berbahaya adalah Kabupaten Tabalong, Banjar, dan Hulu Sungai Tengah (HST).

Meski terbilang kecil dibandingkan dengan daerah lain, tetapi KPU tetap memerlukan bantuan pihak IOF guna logistik bisa sampai tanpa cacat di tempat tujuan.

Baca Juga:PMI Berharap Zonasi Logistik Menyentuh Seluruh Wilayah Kalsel

Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Syarif