Innalillahi, Jemaah Haji Asal Kalteng Meninggal Tanah Suci

Satu lagi jemaah haji Debarkasi Banjarmasin yang meninggal dunia di Tanah Suci saat menunggu jadwal kepulangan.

Total 10 jemaah haji Debarkasi Banjarmasin yang meninggal dunia di musim haji 2024. Foto: Kemenag Kalsel

bakabar.com, BANJARBARU - Kabar duka kembali datang dari jemaah haji Embarkasi/Debarkasi Banjarmasin yang berada di Madinah. 

Seorang jemaah bernama Hj Ruslianah Maan Tabri dinyatakan meninggal dunia di RS King Fahd, Sabtu (6/7) pukul 11.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Perempuan berusia 57 tahun tersebut berasal dari Seruyan, Kalimantan Tengah, dan tergabung dalam Kloter BDJ 07. 

Sebelum meninggal dunia, Ruslianah seharusnya pulang bersama Kloter BDJ 07 Debarkasi Banjarmasin, Senin (1/7). Namun kondisi yang bersangkutan belum memungkinkan melakukan perjalanan udara, sehingga kepulangan pun ditunda.

Dengan demikian, sudah 10 jemaah Embarkasi Banjarmasin yang meninggal dunia di Tanah Suci.

Sebelumnya Nur Ainah Saleh Indar yang meninggal dalam penerbangan pulang menuju Kalsel, kemudian Hj Raudah Amit Mansyur (72), Sumiyati Muhayyan Ihsan (72), Restina Ahmadsyah Aun (57), Supian Suri (57), Hidayatussibyan Bulkaini Amir (50), dan Sirun Mucheri Sarkawi (79) dan Abu Bakar bin Tuhalus (72).

"Semoga jemaah yang meninggal mendapatkan kemabruran," papar Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalimantan Selatan, H Muhammad Tambrin, Senin (8/7).

"Kami berharap jemaah yang masih berada di Tanah Suci dan menunggu jadwal kepulangan, tetap harus menjaga kondisi. Terlebih cuaca di Arab Saudi cukup ekstrem," imbuhnya.