Tak Berkategori

Ini yang Terjadi pada Tubuh Setelah Digigit Cobra

apahabar.com, BANJAR – Kabar Salasiah (35) korban gigitan ular cobra membuat warga Komplek Ar-Arahmah, Kelurahan Mandar…

Ilustrasi ular cobra. Foto-net

apahabar.com, BANJAR - Kabar Salasiah (35) korban gigitan ular cobra membuat warga Komplek Ar-Arahmah, Kelurahan Mandar Sari, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, geger, Senin (10/12).

Salasiah sekitar pukul 11.00 pagi Wita, yang berencana mencari ikan tidak jauh dari rumahnya ditemukan tak sadarkan diri hingga divonis meninggal dunia, belakangan diketahui digigit ular cobra.

Terlepas, hingga kini jenazah masih belum dikuburkan oleh keluarga, namun sebetulnya seberapa parah sih, jika seseorang terkena sengatan cobra?

“Gigitan kobra bisa berakibat fatal, apalagi jika tidak diobati,” kata seorang ahli herpetologi, Sara Viernum kepada Live Science yang dikutip detikhealt.

Ular cobra dikenal dengan bisa atau racunnya yang sangat mematikan. Bahkan menurut penelitian dari Universitas Michigan, korban manusia bisa berhenti bernapas hanya dalam waktu 30 menit setelah digigit cobra.

Racun ular cobra disebut neurotoksik yang berbahaya dan menyerang sistem saraf manusia dan sistem peredaran darah serta menghancurkan sel darah merah.

Baca Juga :Salasiah Tewas Diserang Cobra

Racunnya akan menghalangi komunikasi antar sel saraf yang bisa menyebabkan korban menjadi pusing.

Orang yang terkena gigitan ular ini juga akan mengalami kesulitan bernapas, berbicara, melihat. Otot-otot juga akan melemah beriringan dengan menyebarnya racun di dalam tubuh.

Sekali gigit, seekor ular cobra dapat menyuntikkan tujuh mililiter racun atau setara dengan 1,5 sendok teh pada korbannya.

Baca Juga :Belum Percaya Tiada, Puluhan Warga Doakan Salasiah Korban Gigitan Ular Cobra

Sumber : detikhealth
Editor : Ahmad Zainal Muttaqin