Banjir Genangi Jakarta

Ini Titik-Titik Banjir di Jakarta, BPBD Imbau Warga: Waspada

Intensitas sedang hingga lebat yang melanda sebagian besar wilayah DKI Jakarta pada Kamis (6/10), menyebabkan beberapa wilayah tergenang.

Banjir Jakarta (apahabar/Denny)

apahabar.com, JAKARTA - Berdasarkan informasi kewaspadaan cuaca ekstrem yang dirilis BMKG untuk periode tanggal 2-8 Oktober 2022, telah terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang melanda sebagian besar wilayah DKI Jakarta pada Kamis (6/10), menyebabkan beberapa wilayah tergenang.

BPBD mengklaim saat ini terdapat 7 ruas jalan tergenang dan 5 RT atau hanya 0,016 % dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta. Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut:

Jakarta Selatan terdapat 5 RT yang terdiri dari:
Kel. Pondok Pinang
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 50 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi

Kel. Pejaten Barat
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 40 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi

Kel. Cipete Utara
- Jumlah: 3 RT
- Ketinggian: 120 cm
- Penyebab: Curah hujan tinggi

Jalan Tergenang terdapat 7 ruas jalan:
1. Jl. TB Simatupang, Kel. Cilandak Barat, Kec. Cilandak (JGC Indonesia), Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
2. Jl. Jeruk Purut, Kel. Cilandak Timur, Kec. Pasar Minggu, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
3. Jl. Raya Tanjung Barat, Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
4. Jl. Pejaten Raya, Kel. Pejaten Barat, Kec. Pasar Minggu, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
5. Jl. Intan, Kel. Cilandak Barat, Kec. Cilandak, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
6. Jl. Komplek Polri, Kel. Karet Semanggi, Kec. Setiabudi, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm
7. Jl. Karang Tengah Raya, Kel. Lebak Bulus, Kec. Cilandak, Jakarta Selatan
Ketinggian: 30 cm

BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah, dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat.

Selain itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan yang terjadi. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop.