Nasional

Ini 10 Instansi dan Formasi CPNS yang Sepi Peminat, Buruan Mendaftar

apahabar.com, JAKARTA – Dari data Badan Kepegawaian Nasional (BKN), hingga Rabu (27/11/2019) sore jumlah pelamar Calon Pegawai…

Ilustrasi seleksi CPNS. Foto-Radar Cirebon

apahabar.com, JAKARTA - Dari data Badan Kepegawaian Nasional (BKN), hingga Rabu (27/11/2019) sore jumlah pelamarCalon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) hampir mencapai 5 juta orang.

#SobatBKN, update data pelamar seleksi #CPNS2019 per 27 November 2019 pukul 15:43 WIB. Sudah Membuat Akun 4.994.056,” cuit BKN dalam akun Twitternya,@BKNgoid.

Namun dari jumlah tersebut, baru 4.276.876 pelamarCPNS 2019yang mengisi formulir. Serta hanya 3.872.116 pelamar menuntaskan langkah pendaftaran hingga tahap 'submit'.

Meski mengalami kenaikan, namun angka pendaftarCPNS 2019yang sudah membuat akun, naiknya tidak sebanyak seperti sebelum-sebelumnya yang bisa mencapai 100.000 lebih.

Kali ini, hanya naik sebanyak 42.670 orang dibandingkan data terakhir pada Selasa (26/11/2019). Begitu pula dengan jumlah yang memasukkan formulir hanya naik 110.653 orang.

Bagi Anda yang masih bingung menentukan instansi dan formasi mana yang ingin dilamar atau tenyata instansi atau formasi yang ingin dilamar telah menutup pendaftaran, tak usah khawatir dan patah semangat.

Sebabmencatat sepuluh instansi dan formasi yang sepi peminat pendaftar CPNS 2019 sebagai pertimbangan.

Dikutip dari fan page Facebook BKN, tercatat bahwa terdapat sepuluh instansi yang masih sepi pelamar CPNS 2019, yaitu:

  1. Kementerian Riset dan Teknologi : 189 orang
  2. Setjen KOMNAS HAM : 311 orang
  3. Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya : 345 orang
  4. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme : 358 orang
  5. Kementerian Koordinator Bidang PMK : 378 orang
  6. Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Selatan : 393 orang
  7. Pemerintah Kota Bitung : 394 orang
  8. Pemerintah Kabupaten Bombana : 428 orang
  9. Kementerian Pemuda dan Olahraga : 436 orang
  10. Kementerian Koordinator Bidang Polhukam : 453 orang

Baca Juga: KPK Keluhkan Rekomendasinya Diabaikan Pemerintah

Baca Juga: Jokowi: Tidak Semua Grasi Dikabulkan

Sumber: Liputan6.com
Editor: Syarif