Pemprov Kalsel

Inflasi Kotabaru Masuk Deretan Nasional, Begini Langkah Pemprov Kalsel

apahabar.com, BANJARBARU – Inflasi Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) masuk deretan nasional. Bahkan, indeks harga konsumen…

Ilustrasi – Inflasi tinggi tengah melanda sejumlah daerah di Kalsel. Foto: Sindonews

apahabar.com, BANJARBARU – Inflasi Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) masuk deretan nasional. Bahkan, indeks harga konsumen kini berada di kisaran 6,65 persen.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Kalsel, Nurul Fajar Desira mengatakan langkah yang dilakukan akan memasukkan isu inflasi itu ke dalam daftar program skala prioritas kepala daerah agar dapat diselesaikan.

“Berlaku di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota di Kalsel,” katanya, Kamis (1/9).

Untuk mengentaskan inflasi di Banua tegas Fajar, Pemprov Kalsel dalam hal ini pihaknya akan mengeluarkan belanja tak terduga (BTT) jika diperlukan.

Sebenarnya, kata Fajar, hal ini penanganannya sama seperti pandemi Covid-19. Program jangka pendeknya bagi pemda soal cabai dan bawang merah.

Tentu menurutnya dapat melibatkan TNI/Polri untuk kepentingan masyarakat melalui menanam yang bisa dimulai di pekarangan rumah.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalsel, Imam Subarkah mengungkap, selain Kotabaru, Tabalong serta Banjarmasin ternyata juga tercatat mengalami inflasi.

Dirinya menyebut, beberapa program dapat mencegah dan menekan angka inflasi.

“Pastinya kami akan turut mendukung pemprov dalam melakukan pengalian tersebut,” ucapnya.